Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Agar Terbebas dari Cicilan Utang yang Membelit

Kompas.com - 06/01/2020, 08:40 WIB
Wayan A. Mahardhika,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memulai tahun baru ini tentu saja setiap orang berharap terlepas dari lilitan utang. Namun tak dipungkiri terkadang sampai tahun baru pun utang masih saja menghantui.

Utang pun bisa menjadi sumber stres dan kecemasan.

Untuk itu diperlukan pengelolaan utang yang baik. Sehingga uang kita pun tidak hanya habis untuk bayar hutang.

Baca juga: Produk Baru KPR Syariah, Nasabah Bisa Atur Besaran Cicilan Sendiri

Dilansir dari The Balance, Jumat (5/1/2020) berikut ini beberapa cara agar Anda bisa terbebas dari utang di 020 :

1. Ubah kebiasaan buruk konsumtif

Jika kebiasaan belanja membuat kamu terus berhutang,maka berhentilah terlalu banyak membelanjakan uang. Mulailah susun anggaran serta buatlah dana darurat.

Kendalikan belanja Anda dengan melacak setiap pengeluaran per kategori, lalu jumlahkan. Ini memudahkan Anda mengetahui ke mana perginya uang Anda.

Cara lain yang bisa dilakukan adalah melihat persentase pengeluaran per kategori, seperti biaya rumah, gas, makanan, dan sebagainya. Untuk menghitung persentasenya, bagi jumlah yang Anda belanjakan pada setiap kategori dengan jumlah pengeluaran bulanan.

Setelah menganalisa belanja Anda, maka mulailah mengubah cara Anda membelanjakan uang. Misalnya, jika lebih dari 25 persen penghasilan Anda dibelanjakan untuk makanan, maka cari cara bagaimana angka ini bisa dikurangi.

Baca juga: Dikaitkan dengan Natuna, Berapa Utang Indonesia ke China?

2. Ketahui jumlah utang

Beberapa orang tanpa sadar mereka tak mengetahui jumlah spesfik utang mereka dan terkadang ini dilakukan secara sengaja.

Untuk menghindari lingkaran hutang harusnya Anda berani melihat angka hutang anda meskipun itu jumlahnya besar.

Buatlah daftar semua utang yang Anda miliki termasuk pula bunganya dan angka minimum pembayarannya. Sehingga anda bisa mengetahui hutang mana yang perlu dilunasi sesegera mungkin dan menghindarinya di masa depan.

Baca juga: Ingin Bebas dari Utang di 2020? Pangkas 5 Pengeluaran Ini

3. Tentukan besaran yang mampu Anda bayarkan

Bila saat ini Anda membayar utang dengan angka minimum setiap bulan, maka utang akan lunas dalam beberapa tahun atau dekade.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com