Namun demikian, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia mengatakan pemerintah bakal terus menjaga kehati-hatian dalam pengelolaan utang.
Harapannya, APBN bis amenjadi instrumen untuk mendorong pembangunan.
"Tentu kami akan tetap jaga kehati-hatian ini karena memang APBN harus dijaga kesehatannya supaya tetap bisa memberikan manfaat yang luas pada masyarakat dan perekonomian," jelas dia.
Baca juga: BUMN Minta BPK Buka Gamblang Investigasi Jiwasraya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.