Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Buat CV tapi Belum Ada Pengalaman Kerja? Begini Caranya

Kompas.com - 13/01/2020, 12:06 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Popsugar

NEW YORK, KOMPAS.com - Membuat curriculum vitae atau CV merupakan hal yang penting dalam proses melamar kerja. CV memuat informasi penting tentang Anda yang menjadi bekal perusahaan dalam merekrut.

Salah satu hal yang lazim dicantumkan dalam CV adalah pengalaman kerja. Akan tetapi, bagaimana dengan fresh graduate yang belum memiliki pengalaman kerja sama sekali?

Jangan khawatir, dilansir dari Popsugar, Jumat (10/1/2020), berikut cara menyusun CV untuk fresh graduate atau Anda yang belum punya pengalaman kerja.

1. Mulailah dengan tujuan karier

Tujuan karier bukanlah untuk mengatakan kepada pihak HR tentang apa yang Anda harapkan atau peroleh dari perusahaan.

Sebaliknya, tujuan karier yang dimaksud adalah untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilan Anda yang akan membantu Anda sukses menjalankan tanggung jawab pada posisi yang dilamar.

Tujuan karier layak dicantumkan pada surat lamaran kerja dan ringkasan pada CV Anda yang belum memiliki pengalaman kerja, karena menekankan karakter dan kepribadian yang membuat Anda cocok untuk posisi tersebut.

Baca juga: Membuat CV, Perlukan Mencantumkan Hobi dan Minat?

Mulailah dengan karakter-karakter yang membuat Anda bernilai untuk perusahaan. Ini tentu saja akan menarik perhatian perekrut.

Ini adalah beberapa contoh cara penyusunan tujuan karier dalam surat lamaran kerja bagi fresh graduate.

"Saya adalah lulusan baru perguruan tinggi (IPK 3,6) dengan kemampuan interpersonal dan riset yang baik. Saya ingin menggunakan kemampuan saya agar sukses menjalankan posisi di perusahaan Anda. Antusiasme saya untuk mempelajari hal-hal baru akan membantu perusahaan mencapai tujuannya."

Contoh lainnya adalah seperti ini.

"Saya baru saja lulus dari universitas (IPK 3,5) dengan gelar Sarjana (isi dengan gelar sarjana Anda). Saya ingin mengaplikasikan pengalaman saya di organisasi kemahasiswaan dan penghargaan riset saya untuk secara efektif memenuhi persyaratan (posisi pekerjaan yang dilamar) di perusahaan Anda. Saya adalah pekerja yang antusias, berkeinginan kuat untuk membantu perusahaan mencapai tujuannya, dan menjalankan tanggung jawab yang diberikan."

Baca juga: 10 Kata yang Harus Dihindari di CV saat Melamar Kerja

Tujuan karier semacam ini cukup kuat, sebab menunjukkan karakteristik Anda sebagai pelamar yang akan dinilai oleh perusahaan. Selain itu, jika IPK Anda di atas 3,0 maka cantumkanlah agar perekrut tertarik pada Anda.

Pastikan juga Anda menyertakan jurusan kuliah Anda. Selain itu, jelaskan pengalaman atau karakteristik yang dapat dibuktikan dan relevan dengan posisi yang Anda lamar.

2. Perluas kolom pendidikan

Bagi kaum profesional atau pekerja yang sudah berpengalaman, kolom pendidikan pada CV kerap sangat ringkas dan hanya membuktikan bahwa Anda memiliki gelar akademik.

Biasanya, dalam kolom pendidikan hanya disertakan nama perguruan tinggi, jurusan, tahun lulus, dan IPK.

Namun demikian, bagi pelamar tanpa pengalaman kerja, kolom pendidikan dalam CV harus diperkuat. Tujuannya untuk memoles minimnya pengalaman kerja Anda.

Baca juga: Catat, 8 Kesalahan pada CV yang Harus Dihindari

Adapun hal-hal yang harus dicantumkan dalam kolom pendidikan selain hal-hal yang telag disebutkan di atas antara lain IPK, klub atau unit kegiatan mahasiswa yang diikuti, penghargaan akademik, kursus atau seminar yang relevan, dan publikasi ilmiah.

Dengan memperluas kolom pendidikan, maka pelamar kerja tanpa pengalaman masih dapat secara efektif memperlihatkan keterampilan dan kualitasnya. Selain itu, dengan berpartisipasi di unit kegiatan mahasiswa atau badan kemahasiswaan, maka Anda dapat menunjukkan potensi Anda sebagai anggota atau pemimpin tim di dalam perusahaan.

Lalu, bagaimana jika Anda tidak aktif di kampus?

Dalam kasus ini, fokuslah pada seminar atau kursus yang Anda ikuti, yang relevan terhadap posisi yang Anda lamar.

3. Tambahkan kolom prestasi

Meskipun Anda aktif di kampus dan menyertakannya di CV, penting juga untuk menyertakan kolom prestasi. Sebab, informasi-informasi mengenai prestasi akan menguntungkan Anda.

Kolom prestasi dapat bertindak sebagai perpanjangan pengalaman pendidikan Anda dan mengisi kekosongan dalam CV. Strukturnya serupa dengan kolom pengalaman kerja dalam CV profesional.

Kolom prestasi ini juga dapat menjadi cara Anda untuk menunjukkan kemampuan organisasi, bertindak sebagai pemimpin, dan menyelesaikan masalah.

Baca juga: Buka 30.000 Lowongan Kerja, Amazon Dibanjiri 208.000 CV dalam Sepekan

Pada akhirnya, Anda tak perlu khawatir jika tidak menyertakan kolom pengalaman kerja dalam CV Anda.

Tips terakhir, tulislah surat lamaran kerja yang 'kuat.' Ini merupakan cara yang bagus untuk menutupi absennya pengalaman profesional dan membantu memperkuat CV Anda.

Selamat melamar kerja dan semoga sukses!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Popsugar
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com