Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluar dari Urusan Kerajaan, Pekerjaan Apa yang Cocok untuk Meghan dan Harry?

Kompas.com - 13/01/2020, 12:47 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

NEWYORK, KOMPAS.com - Duke dan Duchess of Sussex, Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan keluar dari tugas kerajaan Inggris dan berencana mandiri secara finansial. Namun belum dijelaskan, pekerjaan apa yang akan mereka lakukan agar bisa mandiri finansial.

Berbagai pekerjaan seperti kontrak proyek buku, jadi pembicara di berbagai acara, dan bisnis di media sosial nampaknya cocok untuk pasangan itu. Sebab, keputusannya keluar dari kerajaan mendorong mereka menjadi bintang super.

Dikutip CNN, Senin (13/1/2020), CEO konsultasi penilaian brand (merek) dari Brand Finance mengatakan, Meghan bahkan bisa saja kembali ke layar dan mengasah aktingnya.

"Dengan bakat dan jaringan akting Meghan, mungkin sudah ada kesepakatan film atau buku Hollywood," kata David Haigh.

Baca juga: Ini Biaya yang Dihabiskan untuk Royal Wedding Harry-Meghan

Memang, keluarnya mereka dari kerajaan Inggris berpotensi membuka peluang pendapatan baru. Lalu, pekerjaan di bawah ini dinilai cocok dijalani mereka.

1. Berbasis digital

Pengumuman mengejutkan yang datang dari Pangeran Harry dan Meghan Markle yang salah satunya diumumkan melalui instagram resmi Sussex Royal mengundang perhatian.

Instagram Sussex Royal yang memiliki 10,4 juta pengikut dibanjiri oleh komentar warganet yang membicarakan kehadiran mereka. Hal ini menjadi salah satu pilihan jaringan pendapatan potensial mereka, mengingat kerajaan Inggris memang selalu menjadi sorotan.

Dengan media sosial, dia bisa menpromosikan atau memberikan pengalaman penggunaan dari brand-brand tertentu yang memang dibutuhkan perusahaan besar. Mereka juga bisa membangun merek sendiri karena memiliki kombinasi seorang seleb dan media sosial.

Sementara itu menurut CEO platform intelijen influencer, CORQ, Sara McCorquodale, Meghan bisa saja menjual barang-barang kreatif yang dibuat orang di negara-negara berkembang sebagai bagian dari filantropi.

Meghan juga memiliki pengalaman dengan blogging gaya hidup, setelah menjalankan situs webnya sendiri, The Tig, selama 3 tahun. Dia memposting resep, ide hadiah, tip untuk perjalanan, kebugaran, dan gaya sebelum menutup blog pada April 2017.

"Bahkan banyak pengecer fesyen melihat permintaan merek membludak dalam waktu cepat setelah Meghan menggunakan jaket atau pakaian yang telah meningkatkan permintaan," kata dia.

Baca juga: Ini 5 Pekerjaan Freelance yang Bergaji Miliaran Rupiah

2. Inspirasi presidensial

Tidak banyak pasangan yang menggabungkan selebriti, jaringan yang kuat, dan kepiawaian media sosial dengan cara yang sama seperti Harry dan Meghan.

Langkah yang diambil keduanya juga pernah diambil oleh Presiden AS Barrack Obama dan Michelle Obama usai keluar dari Gedung Putih. Obama memiliki perusahaan produksi yang memiliki kesepakatan dengan Netflix.

Jalan yang diambil Obama bisa jadi templat menarik untuk Harry dan Meghan. Asal tahu saja, seorang mantan presiden dibayar 400.000 dollar AS saat menjadi pembicara di konferensi Wall Street pada 2017.

Obama juga dilaporkan memperoleh sebanyak 60 juta dollar AS dari kesepakatan buku dengan Penguin Random House. Harry dan Meghan juga bisa mendapatkan bayaran tinggi seperti itu.

Baca juga: Ingin Bekerja di Istana Buckingham? Ini Ada 6 Lowongan Pekerjaan

3. Bangun filantopi

Sejarawan dan penulis Kate Williams mengatakan, Harry dan Meghan bisa mendirikan yayasan amal global seperti Bill dan Melinda Gates Foundation.

"Perusahaan filantropi bahkan membayar mereka sebagai seorang CEO. Mereka juga dapat berkonsultasi untuk badan amal dan nirlaba lainnya," kata William.

Pasangan ini juga bisa melanjutkan merek dagang mereka "Sussex Royal". Pada Juni 2019, aplikasi tersebut mencakup segala sesuatu dari pakaian, buku dan alat tulis untuk kampanye, penggalangan dana amal, pendidikan, dan konseling.

Baca juga: Robot akan Gantikan 20 Juta Pekerjaan di Seluruh Dunia pada 2030

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com