Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Cara Mengelola Tim Kerja agar Lebih Produktif

Kompas.com - 15/01/2020, 10:04 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Buku pedoman pengelolaan tim kerja tidak menjamin Anda sebagai seorang ketua tim mampu mengelola tim dengan lebih bahagia dan lebih produktif.

Alih-alih buku pedoman, akan begitu banyak aspek yang justru bergantung pada pengalaman Anda, manajemen pikiran, dan kekuatan anggota tim.

Memang, jika Anda seorang ketua tim, mengelola tim bisa saja menghabiskan banyak tenaga, selalu dan terlalu sibuk, stres, dan marah-marah.

Namun, sebetulnya ada banyak cara yang bisa Anda gunakan untuk menangani setiap masalah yang muncul dalam tim dengan pikiran jernih.

Bahkan cara-cara ini mampu membuat Anda lebih bahagia dan produktif, sekalipun Anda ketua tim.

Dikutip CNN, Rabu (15/1/2020), begini cara menangani masalah dalam sebuah tim, yang membuat Anda lebih bahagia dan produktif dalam mengaturnya.

1. Jika buruk dalam delegasi

Sebagai ketua tim, mau tidak mau Anda bertemu dengan makna delegasi. Ketua tim kerap mendelegasikan berbagai tugas kepada anggota tim. Namun, banyak dari ketua tim justru takut mendelegasikan tugas karena menilai anggota timnya tak mampu menyelesaikan.

Baca juga: 5 Tips Kelola Cicilan agar Hidup Tenang Tiap Bulan

Mereka khawatir tidak bisa mempercayai orang lain untuk melakukan tugas sebaik atau secepat mungkin. Mereka khawatir reputasi mereka akan dirugikan jika orang yang mereka delegasikan justru mengacaukan tugas.

Jika Anda termasuk tipe pemimpin itu, cobalah tetap delegasikan tugas kepada anggota tim. Delegasikan sesuai tingkat kemampuan mereka. Perhatikan betul dan pastikan mereka mampu menyelesaikannya. Pemberian delegasi justru akan membuat mereka belajar banyak hal.

2. Jika tidak menyukai anggota tim

Mungkin Anda tak menyukai anggota tim karena berbagai hal. Namun menghindarinya akan memperburuk keadaan.

Justru tugas ketua tim lah yang mencari tahu bagaimana caranya memotivasi anggota tim dan mengelolanya, sekalipun ada orang-orang yang Anda tidak sukai.

3. Jika seseorang menjebak Anda

Menjadi ketua tim memang tak bisa menghindari untuk kerja sama dengan ketua tim lainnya. Hal ini diperlukan untuk membuat perusahaan semakin solid dan maju.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com