NEW DELHI, KOMPAS.com - Bos Amazon, Jeff Bezos berencana akan menginvestasikan 1 miliar dollar AS untuk mendorong bisnis kecil di India masuk ke jaringan online.
Perusahaanya sendiri yaitu Amazon dan Walmart's Flipkart baru-baru ini dikritik oleh para pengecer. Mereka menuduh menuduh bahwa dua perusahaan AS ini telah melanggar hukum India dengan memberikan diskon besar-besaran yang berdampak pada terjadinya diskriminasi terhadap penjual kecil.
Perusahaan Amazon dengan tegas membantah tuduhan itu.
Mengutip dari Reuters, Kamis (16/1/2020), baru Minggu ini Komisi Persaingan India meluncurkan penyelidikan untuk memeriksa dugaan tersebut.
Baca juga: Satu Ide Sederhana Ini Mampu Melejitkan Bisnis Amazon
Sementara itu, Amazon merespons tuduhan itu dengan menyiapkan pusat-pusat digital di 100 kota dan desa di India untuk membantu bisnis online untuk menjual barang-barang mereka dan akan dipasarkan.
Melalui investasi 1 milliar dollar AS, Amazon akan membantu membawa lebih dari 10 juta bisnis India Online dan memungkinkan ekspor barang-barang buatan India senilai 20 miliar dollar AS pada tahun 2025.
Sementara itu Konfederasi Pedagang India yang mewakili sekitar 70 juta para pengecer mengatakan akan melakukan protes di 300 kota selama kunjungan Bezos.
"Kamu tidak mampu bersaing dikarenakan ada kompetisi yang tidak sehat," ujar Grish Prasad Ratha seorang demonstran.
Girish Prasad Ratha merupakan seorang demonstran yang mengaku bahwa ia kehilangan 25 persen dari penjualannya karena adanya penjualan secara online.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.