Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan Jangan Hanya Fokus Soal Gaji, Perhatikan Hal Penting Ini

Kompas.com - 18/01/2020, 14:05 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Punya gaji besar tentu menjadi keinginan setiap orang. Dengan gaji yang tinggi, segala kebutuhan yang diperlukan dan diinginkan bisa terpenuhi dengan mudah.

Hal ini pasti juga akan memberikan kemudahan pada Anda dalam mengatur kondisi keuangan pula. Tapi, sejatinya patokan untuk hidup sukses bukanlah gaji besar semata.

Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan selain memiliki gaji besar saat akan memilih pekerjaan. Pastikan gaji besar yang Anda terima layak dengan usaha serta beban yang ditanggung.

Saat akan menerima tawaran kerja dengan gaji yang besar, ada baiknya Anda mempertimbangkan risiko yang ada. Oleh karena itu, perhatikan hal-hal berikut sebelum memutuskan untuk memilih pekerjaan dengan gaji yang tinggi seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Apakah Pekerjaan itu Bikin Hidup Anda Tetap Bisa Seimbang?

Banyaknya tuntutan dari pekerjaan bergaji tinggi bisa membuat Anda menjadi terlalu sibuk. Hal ini tentu akan berimbas pada berkurangnya waktu yang bisa digunakan untuk berkumpul bersama keluarga.

Gaji besar memang penting dan dibutuhkan untuk kebahagiaan hidup Anda dan keluarga. Namun, quality time dengan orang terdekat juga merupakan hal yang sangat penting bagi Anda.

Jangan sampai karena masalah pekerjaan, Anda menjadi tidak memiliki waktu, baik untuk diri sendiri maupun buat keluarga. Keluarga Anda tentu membutuhkan keberadaan Anda sesering mungkin agar tetap selaras.

Maka dari itu, pertimbangkan kembali apakah gaji besar yang diterima bisa mengganggu kehidupan Anda dalam berkeluarga atau tidak? Apakah gaji besar itu tetap bisa membuat hidup Anda seimbang?

2. Bagaimana Kondisi Perjalanan ke Tempat Kerja itu?

Sebelum memutuskan untuk menerima pekerjaan dengan gaji besar, pastikan terlebih dahulu tempat kerja Anda bisa dijangkau dengan mudah. Jangan sampai karena perjalanan yang jauh membuat waktu Anda terbuang sia-sia.

Jalur perjalanan yang terbebas dari kemacetan juga perlu Anda siasati dengan baik. Perjalanan yang seringkali tersendat memiliki dampak pada kondisi kesehatan tubuh dan mental Anda.

Berdasarkan sebuah penelitian di Swedia, pekerja yang memerlukan waktu yang cukup lama dalam perjalanan ke kantor, memiliki risiko terserang beragam gangguan kesehatan dan mental.

Tak jarang saat Anda terjebak di perjalanan, kemungkinan untuk terkena penyakit obesitas, stres, dan juga susah tidur mengancam kehidupan Anda. Merasa kesepian saat berada di perjalanan juga sangat mungkin terjadi.

Jadi, pastikan dahulu kondisi perjalanan ke kantor selaras dengan gaji yang akan Anda terima. Sehingga Anda bisa menyesuaikan jarak tempuh dengan lokasi kerja.

Baca Juga: Apakah Hidup dan Pekerjaan Anda Seimbang? Cek di Sini

3. Bagaimana Baik-buruknya Suasana Kerja?

Pekerjaan dengan gaji yang tinggi seringkali membuat persaingan di dunia kerja menjadi semakin ketat. Tak menutup kemungkinan pula suasana di lingkungan kerja bisa menjadi tidak sehat.

Saat sering terjadi perselisihan di dunia kerja ditengah hectic-nya beban tugas, bisa jadi hubungan antar kolega menjadi kian memburuk. Lingkungan kerja yang penuh dengan permusuhan pun juga mungkin saja terjadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com