"Virus ini dapat meningkatkan biaya bagi perusahaan terkait dengan rantai pasokan," kata seorang analis J.P. Morgan.
Di sisi lain, setiap pengurangan tajam pada perjalanan wisata tentunya akan berdampak pada harga minyak. China adalah pendorong terbesar dunia untuk pertumbuhan permintaan minyak, namun harga minyak turun 2,5 persen pada Jumat lalu.
Sementara itu, keuntungan bisa didapatkan bagi perusahaan yang sudah mengalami pergeseran ke belanja online. Ini dinilai dapat membantu mengurangi dampak orang-orang yang berusaha menjauh dari sistem pembelian langsung.
Selain itu, sektor farmasi terutama perusahaan pembuat vaksin sahamnya diperkirakan bakal melonjak karena spekulasi penjualan mereka bisa mendapat dorongan optimisme pasar.
Analis mengatakan, Novavax, sebuah perusahaan dengan nilai pasar 250 juta dollar AS sedang mengeksplorasi pengembangan kandidat vaksin corona virus. Nilai saham perusahaan juga melonjak hampir 36 persen dalam sepekan ini.
Inovio Pharmaceuticals, yang mengatakan menerima hibah hingga 9 juta dollar AS untuk mengembangkan vaksin melawan virus baru, nilai sahamnya juga naik hampir 29 persen.
Baca juga: Lion Air: 7 Penumpang Asal China yang Tiba di Manado Negatif Virus Corona