Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Edhy Prabowo: Berani Kritik Menteri, Naik Jabatan

Kompas.com - 28/01/2020, 12:39 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengukuhkan kepengurusan Asosiasi Kepala Dinas Perikanan Seluruh Indonesia (Akuikansi) dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Ditjen Perikanan Budidaya di Palembang, hari ini, Selasa (28/1/2020).

Adapun Asosiasi ini dibentuk sebagai kolaborasi sekaligus berani mengkritik kinerja Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Tak hanya kepada para kepala dinas, Edhy mengajak seluruh peserta Rakernis yang terdiri dari bupati dan walikota untuk berani mengutarakan apapun.

Bahkan Edhy berseloroh siapapun yang berani mengkritik dalam rapat terbuka akan diberikan kenaikan pangkat alias jabatan. Hal itu pun dia berlakukan di lingkungan kerja KKP.

"Di KKP kami berlakukan, siapa yang berani kritik menteri naik jabatan," seloroh Edhy dalam keterangan pers, Selasa (28/1/2020).

Baca juga: Pro Kontra Edhy Prabowo Mau Cabut Larangan Cantrang Era Susi

Edhy menuturkan, keterbukaan adalah hal utama dalam organisasi modern. Penyampaian kritik di rapat terbuka menurutnya lebih baik daripada menyampaikan protes di media sosial maupun surat kaleng.

Untuk itu, dia minta jajaran Kepala Dinas Perikanan kabupaten dan provinsi se-Tanah Air agar tak segan-segan memberi masukan, bahkan menyampaikan kritik membangun untuk kemajuan dunia perikanan.

"Tolong ingatkan kami di forum, jangan sampai kami terlena di atas," pinta Edhy.

Terkait Akuikansi, Edhy berharap Akuikansi dapat mendukung penuh semua program KKP, terutama program-program yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat dan petani ikan serta pengolahan hasil perikanan.

"Ini pertama kali, dan saya yakin ini bentuk keseriusan KKP dalam mendukung terbentuknya asosiasi ini. Supaya teman-teman kepala dinas kompak dan solid. Berani mengkritik KKP," pungkas Edhy.

Baca juga: 100 Hari Jokowi-Maruf, Kebijakan Sektor Kelautan Masih Jadi Sorotan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com