Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sederet BUMN yang Punya Bisnis Rumah Sakit Besar

Kompas.com - 29/01/2020, 12:06 WIB
Muhammad Idris,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana merombak bisnis rumah sakit yang dimiliki sejumlah BUMN. Perusahaan negara yang bergerak di bisnis rumah sakit ini sebenarnya tak bergerak khusus di bidang kesehatan.

Oleh Erick Thohir, rumah sakit yang jadi anak cucu perusahaan BUMN ini akan disatukan dalam satu holding. Sehingga BUMN bisa fokus pada inti bisnis utamanya.

Semangat pembentukan holding rumah sakit BUMN sendiri sebenarnya sudah muncul sejak Menteri BUMN Rini Soemarno.

Holding BUMN rumah sakit ditargetkan bisa selesai pada Juni 2020 mendatang.

Rumah sakit yang dimiliki BUMN ini tersebar di banyak provinsi, dari rumah sakit kecil hingga rumah sakit besar dengan fasilitas dan layanan kesehatan lengkap.

Berikut deretan rumah sakit BUMN yang skala bisnisnya cukup besar di Indonesia:

1. Pertamina

Untuk sektor usaha rumah sakit, Pertamina adalah BUMN yang memiliki jaringan terbesar. Pengelolaan rumah sakit Pertamina berada di bawah PT Pertamina Bina Medika.

Rumah sakit Pertamina banyak tersebar di daerah-daerah yang memiliki kantong-kantong karyawan Pertamina cukup besar, seperti Cirebon, Balikpapan, Jakarta, dan Prabumulih.

Dari deretan rumah sakit besar yang dimiliki Pertamina itu, yang fasilitasnya cukup lengkap di antaranya RS Pertamina Pusat, RS Pertamina Jaya, RS Pertamina Cilacap, RS Pertamina Balikpapan, dan RS Pertamedika Tarakan.

2. Pelni

Berlokasi di jantung kota Jakarta di kawasan Tanah Abang, RS Pelni cukup populer jadi tempat rujukan berobat warga ibu kota.

Rumah sakit milik Pelni ini sebelumnya merupakan rumah sakit tua peninggalan Belanda yang dibangun tahun 1918.

Dulunya, RS ini bernama KPM Ziekenhuis (rumah sakit KPM) yang khusus beroperasional melayani anak buah kapal dan keluarga dari sebuah perusahaan pelayaran Belanda.

Fasilitas dan layanan di RS Pelni terbilang sangat komplit seperti layanan jantung, mata, endokrin, hati, MCU, dan sebagainya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com