Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Daerah dengan Lahan Sawit Terluas, Siapa Juaranya?

Kompas.com - 01/02/2020, 16:40 WIB
Muhammad Idris

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -  Indonesia merupakan penghasil kelapa sawit terbesar dunia dengan produksi di atas 40,56 juta ton pada 2018. Indonesia menggeser posisi Malaysia yang sebelumnya menempati posisi pertama selama bertahun-tahun.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dari Publikasi Desember 2019, luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia mencapai 14,32 juta hektar.

Rinciannya, perkebunan besar sebesar 8,51 juta hektar dengan produksi kelapa sawit 26,57 juta ton.

Lalu perkebunan kelapa sawit rakyat seluas 5,81 juta hektar dengan produksi sebesar 13,99 juta ton.

Berdasarkan wilayah, Riau masih jadi langganan provinsi dengan luas kebun sawit terbesar di Indonesia yang mencapai 2,74 juta hektar di 2018. Produksi kelapa sawitnya dicatat BPS sebanyak 8,59 juta ton.

Lahan sawit di provinsi ini bertambah cukup luas dalam waktu singkat. Di tahun 2017, lahan sawit di Riau tercatat sebesar 2,21 juta hektar.

Baca juga: Di Daerah Mana Penghasil Durian Terbanyak di Indonesia?

Di urutan kedua ada Sumatera Utara dengan luasan perkebunan sawit mencapai 1,74 juta hektar dengan produksi tandan sawit 5,37 juta ton.

Lalu berturut-turut Kalimantan Barat seluas 1,53 juta hektar, Kalimantan Tengah 1,51 juta hektar, Sumatera Selatan 1,19 juta hektar, Kalimantan Timur 1,08 juta hektar.

Di Pulau Jawa, luas perkebunan sawit relatif tak terlalu besar. Itu pun hanya ada di Jawa Barat sebesar 17.600 hektar dan Banteng seluas 20.600 hektar.

Ada 8 provinsi di Indonesia yang tanahnya sama sekali belum terjamah perkebunan sawit. Daerah-daerah tersebut yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, DIY Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTT, NTB, dan Sulawesi Utara.

Sementara Maluku Utara yang di tahun 2017 belum memiliki kebun kelapa sawit, di tahun 2018 tercatat sudah memiliki lahan sawit seluas 6.900 hektar.

Sumbang IHPB

Sebelumnya BPS mencatat terjadi inflasi pada Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) non-migas sebesar 0,07 persen di November 2019 secara bulanan (mtm).

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi tertinggi disumbang oleh industri. Salah satu penyebab inflasi adalah kenaikan harga kelapa sawit (crude palm oil/CPO).

"Harga CPO bulan ini mengalami kenaikan sehingga inflasi industri mencapai 0,37 persen dan memberikan andil inflasi IHPB non-migas sebesar 0,18 persen," ujar Suhariyanto di Jakarta, Senin (2/12/2019) lalu.

Adapun komoditas lain yang mengalami kenaikan, antara lain jeruk, bawang merah, kelapa sawit, ayam ras, daging ayam, dan rokok kretek. Komoditas bahan makanan dan rokok ini menyumbang inflasi tertinggi di bulan November 2019.

Baca juga: Sawit Malaysia Diboikot India, Indonesia Ketiban Untung

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com