Memang, sebaiknya investasi dilakukan sedini mungkin. Akan tetapi, tidak ada kata terlambat untuk berinvestasi.
Berapapun usia Anda, jika belum mulai investasi pada aset yang nilainya terus meningkat, mulailah sekarang.
Ada cara cerdas untuk memastikan Anda menabung dan berinvestasi setiap bulan, yaitu otomasi. Layaknya perusahaan yang langsung memotong gaji karyawan untuk dana pensiun, Anda juga bisa melakukannya.
Ketika Anda sudah mengotomatiskan tabungan dan investasi, Anda tak perlu khawatir lagi. Anda bisa mengotomatiskan tabungan atau pembelian reksa dana melalui fitur-fitur yang sudah disediakan bank, manajer investasi, atau agen penjual reksa dana.
Otomasi membantu Anda memastikan proses transaksi berulang semacam itu dilakukan tiap bulan.
Baca juga: Investasi di Tahun 2020 Berpeluang Cuan, Ini Penyebabnya
Mengelola arus kas berarti Anda tahu persis ke mana perginya uang atau penghasilan Anda. Setiap bulan, tentu ada uang yang masuk dan keluar, baik dari gaji, keuntungan investasi, atau penghasilan lainnya.
Uang yang keluar terjadi misal karena belanja, membayar tagihan, atau cicilan. Mengatur arus kas berarti Anda mengetahui untuk apa Anda membelanjakan uang dan berapa banyak.
Ingatlah untuk selalu memperhatikan tagihan Anda dan jangan dilupakan. Selain itu, pengeluaran untuk senang-senang dianggarkan setelah Anda membauar tagihan dan menabung di dana pensiun.
Pastikan juga Anda mengetahui biaya langganan bulanan. Hentikan langganan yang tidak pernah Anda nikmati, sehingga uangnya bisa dialokasikan ke pos keuangan lainnya.
Baca juga: Hemat itu Bukan Pelit, Begini Cara Menyiasatinya
Memang, utang tak selamanya buruk. Jika digunakan dengan baik dan semestinya, utang dapat bermanfaat bagi Anda dalam jangka panjang.
Misalnya, Anda berutang untuk membangun bisnis atau membeli rumah. Namun, faktanya banyak orang menggunakan utang untuk belanja yang sebetulnya tidak perlu.
Ketika kita terlilit utang, maka akan sulit membangun kekayaan karena kita menggali lubang untuk diri sendiri. Namun, kemerdekaan finansial bukan berarti Anda tak punya utang.
Namun, pastikan bahwa utang tersebut tidak digunakan untuk memiliki benda yang nilainya terus menurun dan mengganggu posisi finansial Anda.
Baca juga: Simak Langkah Agar Tak Terlilit Utang
Pastikan bahwa Anda memiliki dana darurat atau dana pensiun sebelum berutang. Hitunglah keuangan Anda sebelum mengajukan utang.
Selain itu, jangan berutang dalam jumlah yang tak bisa Anda lunasi. Gunakan utang sebagai alat untuk membangun kekayaan, bukan untuk belanja hal yang tak bisa kita raih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.