HONG KONG, KOMPAS.com - Yayasan yang didirikan pendiri Microsoft Bill Gates, yakni Bill and Melinda Gates Foundation, mendonasikan Rp 1,3 triliun (asumsi Rp 13.632 per dollar AS) atau 100 juta dollar AS.
Donasi tersebut untuk membantu mengatasi wabah corona.
Mengutip CNN, Kamis (6/2/2020), dana tedsebut nantinya akan digunakan untuk membantu menemukan vaksin untuk virus corona, membatasi penyebarannya, dan meningkatkan deteksi dan perawatan pasien.
Baca juga: 4 Kunci Kebahagiaan Bill Gates di Usia Tua, Apa Saja?
Penyerahan pertama akan diberikan kepada kelompok Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 20 juta dollar AS atau Rp 280 miliar.
Pendanaan juga akan dialokasikan untuk lembaga kesehatan masyarakat di China dan negara-negara lain yang terkena dampak wabah corona.
Yayasan Bill Gates juga berfokus pada negara-negara di Asia Selatan dan Afrika yang dikabarkan di berrisiko terkontaminasi virus yang lebih tinggi karena kurangnya akses ke perawatan kesehatan yang baik.
Alokasi 20 juta dollar AS juga akan diberikan kepada otoritas kesehatan di wilayah ini.
Baca juga: Ramalan Mengerikan Bill Gates soal Wabah Virus Corona
Bill dan Melinda Gates memang dikenal karena pekerjaan mereka di bidang kesehatan masyarakat dan filantropi.
Pada 2009, keduanya juga turut andil bekerjasama dengan China untuk memerangi wabah TBC dan menyumbang sekitar 33 juta dollar AS ayau Rp 462 miliar untuk bantuan.
Pada 2010, pasangan ini berkomitmen sebanyak menyumbangkan 10 miliar atau Rp 140 triliun untuk penelitian vaksin selama dekade berikutnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.