Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bill Gates Donasikan Rp 1,3 Triliun untuk Bantu Atasi Wabah Corona

Kompas.com - 06/02/2020, 18:48 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber CNN

HONG KONG, KOMPAS.com - Yayasan yang didirikan pendiri Microsoft Bill Gates, yakni Bill and Melinda Gates Foundation, mendonasikan Rp 1,3 triliun (asumsi Rp 13.632 per dollar AS) atau 100 juta dollar AS.

Donasi tersebut untuk membantu mengatasi wabah corona.

Mengutip CNN, Kamis (6/2/2020), dana tedsebut nantinya akan digunakan untuk membantu menemukan vaksin untuk virus corona, membatasi penyebarannya, dan meningkatkan deteksi dan perawatan pasien.

Baca juga: 4 Kunci Kebahagiaan Bill Gates di Usia Tua, Apa Saja?

Penyerahan pertama akan diberikan kepada kelompok Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 20 juta dollar AS atau Rp 280 miliar.

Pendanaan juga akan dialokasikan untuk lembaga kesehatan masyarakat di China dan negara-negara lain yang terkena dampak wabah corona.

Yayasan Bill Gates juga berfokus pada negara-negara di Asia Selatan dan Afrika yang dikabarkan di berrisiko terkontaminasi virus yang lebih tinggi karena kurangnya akses ke perawatan kesehatan yang baik.

Alokasi 20 juta dollar AS juga akan diberikan kepada otoritas kesehatan di wilayah ini.

Baca juga: Ramalan Mengerikan Bill Gates soal Wabah Virus Corona

Bill dan Melinda Gates memang dikenal karena pekerjaan mereka di bidang kesehatan masyarakat dan filantropi.

Pada 2009, keduanya juga turut andil bekerjasama dengan China untuk memerangi wabah TBC dan menyumbang sekitar 33 juta dollar AS ayau Rp 462 miliar untuk bantuan.

Pada 2010, pasangan ini berkomitmen sebanyak menyumbangkan 10 miliar atau Rp 140 triliun untuk penelitian vaksin selama dekade berikutnya.

Pada tahun yang sama, mereka juga memulai sebuah inisiatif dengan Warren Buffett dari Berkshire Hathaway dan mendorong para miliarder untuk memberikan sebagian besar kekayaan mereka untuk amal.

Bill Gates selaku pendiri Microsoft (MSFT) merupakan orang terkaya kedua di dunia. Saat ini ia diperkirakan memiliki kekayaan bersih senilai 117 miliar dollar AS bersasarkan indeks Bloomberg Billionaires.

Baca juga: Jack Ma Donasi Rp 201,6 Miliar Untuk Perawatan Pasien dan Riset Vaksin Virus Corona

Sebelumnya, pendiri Alibaba (BABA) Jack Ma telah menyumbangkan 100 juta yuan atau 14,4 juta dollar AS atau Rp 201,6 miliar untuk penelitian vaksin dan langkah-langkah perawatan virus.

CEO Xiaomi Lei Jun juga menyumbang 12,7 juta yuan atau 1,8 juta dollar AS atau Rp 25,2 miliar untuk upaya bantuan di provinsi asalnya, Hubei.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com