Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Peluang Usaha Ampas Kopi

Kompas.com - 16/02/2020, 12:16 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Produk berbahan kopi kini makin banyak saja penggemarnya. Mulai dari aneka minuman kopi, aroma biji kopi, hingga ampas kopi.

Ampas kopi malah sudah dipakai sebagai salah satu bahan pembuatan perawatan tubuh. Beberapa orang pun sudah membuat produk perawatan tubuh dengan menggunakan ampas kopi

Beberapa orang pun sudah membuat produk perawatan tubuh dengan menggunakan ampas kopi. Salah satunya adalah Sabrina Le Oktafia, pemilik Coffee For Body.

Baca juga: Ingin Buka Usaha Kopi? Perhatikan 3 Hal Ini Dulu

Awal mula Sabrina terjun ke usaha produk perawatan tubuh adalah dari kegemarannya kongkow-kongkow di kedai kopi.

Di sana ia mendapati banyak kedai kopi yang langsung membuang ampas kopi setelah meracik minuman kopi. Ia pun terpikir untuk memanfaatkan ampas tersebut.

"Dari situ saya coba mencari khasiat kopi lebih dalam sambil bereksperimen," katanya kepada Kontan.

Ia pun mencari info mengenai manfaat ampas kopi lebih lanjut. Dari informasi dan eksperimen yang ia lakukan, lantas tercetus ide membuta lulur dan sabun dari ampas kopi.

Usaha ini belum setahun ia jalani. Saat ini baru ada dua produk yang dijajakan yakni coffee body scrub dan coffee body wash.

Baca juga: 2020, Usaha Kopi Masih Eksis?

Ia mengklaim, ampas kopi itu punya khasiat baik bagi kulit karena punya kandungan antioksidan bisa mengurangi racun dalam tubuh. Selain itu aroma kopi bisa membuat pikiran orang menjadi rileks.

Ia biasanya mencari bahan baku ampas kopi di kedai kopi di Jalan Kaliurang Yogyakarta. Produk yang ia hasilkan dibanderol Rp 35.000, baik itu untuk sabun maupun lulur badan.

Lantaran terbuat dari produk alami dan tanpa bahan pengawet, ia mengklaim produk buatannya aman untuk digunakan. "Kami memakai bahan organik untuk keamanan produk," tuturnya.

Untuk sementara, produk tersebut ia pasarkan via online di media sosial miliknya. Pembelinya kebanyakan kaum muda dan sudah menjangkau luar Yogyakarta hingga Kalimantan.

Hasilnya, saban bulan dirinya sanggup menjual minimal 10 liter sampai 20 liter produk perawatan tubuh baik itu sabun atau lulur perawatan tubuh.

Baca juga: Saat Rindu Jajanan 90-an Jadi Peluang Usaha Meraup Jutaan Rupiah

Sayang, ia tidak menyebutkan dengan jelas pendapatannya termasuk berapa modal usahanya. Ia cuma bilang bakal melakukan tambahan produk lainnya, seperti untuk masker dan body lotion.

Djoko Kurniwan, konsultan usaha dari DK Consulting berharap Sabrina lebih fokus memperhatikan keamanan dari produk yang ia buat lantaran produk tersebut adalah untuk perawatan tubuh.

"Penyimpanan ampas kopi di tiap kedai tidak standar dan secara keamanan tetap kurang," katanya.

Selain itu, ia sarankan proses produksinya harus sesuai dengan arahan dari instansi terkait. (Ratih Waseso)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Membasuh ampas kopi menjadi bisnis yang menyegarkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Whats New
Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Whats New
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com