Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Bayi yang Lahir Tahun 2019 Punya Harapan Hidup Lebih Panjang

Kompas.com - 17/02/2020, 15:58 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, sepanjang 2019 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia mencapai angka 71,92 poin.

Angka tersebut tumbuh 0,53 poin atau sebesar 0,74 persen dibandingkan tahun 2018.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, indeks ini digunakan untuk melihat perkembangan kualitas manusia di Indonesia.

Pada pelaksanaannya BPS sudah mengacu kepada indikator-indikator yang digunakan oleh United Nations Development Programme (UNDP).

Baca juga: Perbaiki Indeks Pembangunan Manusia, Ini yang Dilakukan Pemerintah

"Ada 3 dimensi yang dipertimbangkan di sana. Pertama adalah kesehatan, disana diukur dengan angka harapan hidup atau umur harapan hidup," tutur Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Selasa (17/2/2020).

"Kemudian dari pendidikan ada dua indikator, pertama harapan lama sekolah dan rata-rata lama sekolah. Kemudian standar hidup layaknya dalam pengeluaran per kapita," imbuhnya.

Dengan angka tersebut, maka IPM Indonesia berhasil mendapatkan status pembangunan manusia yang tinggi.

"Beberapa bulan lalu UNDP juga menghitung hal yang sama. Ini progres yang menggemberikan, kita berharap terus meningkat dari waktu ke waktu," kata Suhariyanto.

Secara lebih detail, dimensi umur panjang dan hidup sehat nasional mengalami pertumbuhan.

Ini dibuktikan dengan indeks yang menunjukan bayi lahir pada tahun 2019 memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 71,34 tahun, lebih lama 0,14 tahun dengan mereka yang lahir pada tahun sebelumnya.

Baca juga: Kesenjangan Indeks Pembangunan Manusia Antar-Daerah Tinggi

Kemudian, dimensi pengetahuan juga mengalami pertumbuhan. BPS melaporkan harapan lama sekolah tumbuh menjadi 12,95 tahun dan rata-rata lama sekolah tumbuh menjadi 8,34 tahun

BPS menyebutkan, harapan lama sekolah secara rata-rata tumbuh sebesar 1,54 persen per tahun. Sementara itu, rata-rata kama sekolah penduduk usia 25 tahun ke atas tumbuh 1,25 persen.

Lalu, BPS juga melaporkan dimensi standar hidup layak nasional mengalami perbaikan. Hal ini ditunjukan dengan pengeluaran per kapita yang tumbuh menjadi Rp 11,3 juta per tahun pada tahun 2019.

Jika dilihat berdasarkan provinsi, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan IPM tertinggi dengan poin sebesar 80,76.

Sementara Papua menjadi provinsi dengan IPM terendah dengan poin sebesar 60,84.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com