Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Hemat Biaya Pernikahan? Simak 6 Cara Ini

Kompas.com - 19/02/2020, 19:21 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Popsugar

NEW YORK, KOMPAS.com - Pernikahan adalah momen sakral, istimewa, dan diharapkan hanya terjadi sekali seumur hidup.

Oleh karena itu, pasangan mempersiapkan pernikahan mereka secara matang, agar acaranya khidmat, spesial, dan tidak terlupakan.

Tidak sedikit pula pasangan yang menginginkan pernikahan secara mewah dan dihadiri banyak orang.

Namun, perlu disadari pula pernikahan membutuhkan biaya yang tidak kecil. Oleh sebab itu, biaya pernikahan juga harus dipersiapkan sebaik-baiknya, agar tepat sasaran dan tidak berlebihan.

Baca juga: Ini 4 Klasifikasi Resepsi Pernikahan Berdasarkan Nominal Bujet

Dilansir dari Popsugar, Rabu (19/2/2020), berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menabung biaya pernikahan.

1. Tekan biaya cincin kawin

Ilustrasi cincin kawin dan mahar.SHUTTERSTOCK/STANI G Ilustrasi cincin kawin dan mahar.

Cincin kawin merupakan salah satu aspek dalam pernikahan yang tak boleh terlewat. Tidak jarang cincin kawin cenderung mahal harganya, sehingga menguras biaya.

Untuk menghemat biaya nikah, belilah cincin kawin yang harganya terjangkau namun tetap cantik saat dikenakan. Sebab, cincin kawin bakal dikenakan sepanjang hayat sebagai tanda ikatan.

Ada pula anggapan bahwa cincin kawin harus seharga dua kali gaji. Anda tidak perlu memaksakan diri ikut dalam prinsip itu, sebab biaya nikah tak hanya soal cincin kawin.

Jangan lupa, lakukan survei cincin kawin dengan harga yang terjangkau namun tetap bagus dan elegan.

Baca juga: Tips Menyiapkan Bujet Biar Bisa Wujudkan Pernikahan Impian

2. Hemat saat gelar pesta lajang

Sebelum pernikahan kerap kali diawali dengan pesta lajang alias bachelor atau bachelorette party. Tak jarang acara ini dihelat di hotel atau restoran.

Ini tentu akan memakan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu, pesta lajang dapat menjadi ajang Anda berhemat untuk biaya pernikahan.

Misalnya, Anda bisa menggelarnya di rumah atau restoran dengan harga yang cukup miring. Kemudian, bawalah makanan-makanan sendiri dari rumah untuk menekan biaya.

3. Selektif soal undangan

Undangan pernikahan putri Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gusti Kanjeng Ratu Hayu dengan Kanjeng Pangeran Haryo Notonegoro.TRIBUN JOGJA Undangan pernikahan putri Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gusti Kanjeng Ratu Hayu dengan Kanjeng Pangeran Haryo Notonegoro.

Ketika memilih siapa saja yang akan diundang ke pesta pernikahan, rasanya ingin mengundang semua orang yang dikenal. Namun, ini malah bisa membuat biaya membengkak, khususnya untuk katering.

Oleh karena itu, selektiflah saat akan menyebar undangan. Undanglah hanya orang-orang yang dikenal oleh Anda dan pasangan.

Yang penting, hanya undang orang-orang yang ada di kehidupan Anda saat ini. Pertimbangkan kembali untuk mengundang teman-teman sekelas Anda saat sekolah.

Undanglah teman-teman yang paling dekat dengan Anda saja.

Baca juga: Persiapan Pernikahan, Ini 3 Tips Terhindar dari Vendor Abal-abal

4. Buat kategori daftar tamu undangan

Kalau Anda kesulitan memilih siapa saja yang akan Anda undang ke pesta pernikahan, Anda bisa menggolongkannya dalam beberapa kategori. Misalnya, keluarga langsung, kerabat terdekat, teman-teman keluarga, teman-teman, kenalan, rekan kerja, dan sebagainya.

Ketika Anda dan pasangan sudah menyusun kategori itu, Anda bisa memangkas jumlahnya per kategori. Jangan lupa rutin melakukan evaluasi sebelum undangan disebar.

5. Pertimbangkan undangan digital

Biaya cetak undangan bisa sangat besar, oleh karena itu, Anda bisa mempertimbangkan undangan digital.

Namun, perlu diperhatikan juga, undangan digital ini hanya untuk tamu-tamu berusia muda.

Untuk keluarga atau kerabat yang tak lagi muda atau tak akrab dengan digital, Anda bisa tetap mengirim undangan fisik.

Baca juga: Ingin Pernikahan Damai dari Masalah Keuangan, Simak Tips Berikut

6. Tak perlu pakai wedding organizer (WO)

Plataran Canggu Bali menyediakan venue pernikahan dengan keindahan hutan mini yang tenang.Dok Plataran Canggu Bali Plataran Canggu Bali menyediakan venue pernikahan dengan keindahan hutan mini yang tenang.

Kalau menurut Anda pesta pernikahan yang diatur oleh WO cenderung mahal, maka mengapa tidak melibatkan teman-teman dekat untuk mempersiapkan pernikahan?

Bentuk koordinator-koordinator yang bertanggung jawab pada setiap aspek pesta pernikahan. Namun, pastikan juga mereka bertanggung jawab dan transparan pada tugas masing-masing.

7. Kreatif dalam membuat hiasan pernikahan

Anda bisa menuangkan kreativitas Anda dalam pesta pernikahan. Caranya, buatlah sendiri dekorasi pernikahan Anda.

Saat ini sudah banyak calon pengantin yang mendekorasi sendiri pesta pernikahan mereka. Selain menghemat biaya, Anda akan merasa lebih puas karena mempersiapkan semuanya sendiri dan sesuai selera.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Popsugar
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com