Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Tunjuk Agus Martowardojo Jadi Komisaris Utama BNI

Kompas.com - 20/02/2020, 17:27 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk Agus Martowardojo menjadi Komisaris Utama di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) ini resmi menjadi Komisaris Utama BNI usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilakukan perusahaan hari ini, Kamis (20/2/2020).

Erick mengatakan, Agus diharapkan bisa bisa meningkatkan kinerja BNI baik dalam negeri maupun penguatan pasar di luar negeri.

“Dengan pengalaman Pak Agus DW Martowardojo di dunia perbankan, kita harapkan bisa bekerjasama dengan Direksi dan menjadokan BNI sebagai Bank BUMN yang lebih besar lagi," ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Baca juga: Chatib Basri Diangkat Jadi Komut Bank Mandiri

Agus ditunjuk sebagai Komisaris Utama di BNI untuk menggantikan posisi Ari Kuncoro.

Agus Marto lahir di Amsterdam, Belanda, 24 Januari 1956. Ia berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi pada usia 28 tahun dari Universitas Indonesia.

Dalam pendidikan ini, Agus juga meneruskan kuliahnya bidang perbankan di State University of New York dan Stanford University di Amerika, lantas melanjutkan ke Institute Banking & Finance di Singapura.

Agus memulai kariernya pada usia 28 tahun di perbankan sebagai Officer Development Program (ODP) di Bank of America, sebagai International Loan Office. Kariernya terus menanjak, pada akhirnya Agus berkerja di Bank Niaga sebagai Vice President, Corporate Banking Group di Surabaya dan Jakarta.

Puncak karier Agus Marto ketika dirinya menjabat sebagai Menteri Keuangan tahun 2010-2013. Terakhir, Agus Marto menduduki Gubernur Bank Indonesia tahun 2013-2018.

Baca juga: Agus Martowardojo Tak Tertarik Masuk ke Politik setelah Lepas Jabatan Gubernur BI

Selain Agus, terjadi beberapa perombakan susunan direksi BNI. Herry Sidharta ditunjuk menjadi Direktur Utama BNI menggantikan Ahmad Baiquini.

Lalu, Anggoro Eko Cahyo diangkat sebagai Wakil Direktur Utama BNI.

Berikut susunan direksi dan komisaris BNI yang baru.

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama/Komisaris Independen: Agus Derwaman Wintarto Martowardojo
  • Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen: Pradjoto
  • Komisaris : Susyanto
  • Komisaris : Joni Swastanto
  • Komisaris : Askolani
  • Komisaris : Ratih Nurdiati
  • Komisaris Independen : Asmawi Syam
  • Komisaris Independen : Septian Hario Seto
  • Komisaris Independen : Imam Sugema
  • Komisaris Independen : Sigit Widyawan

Dewan Direksi

  •  Direktur Utama : Herry Sidharta
  • Wakil Direktur Utama : Anggoro Eko Cahyo
  • Direktur Bisnis Korporasi : Benny Yoslim
  • Direktur Bisnis Konsumer : Corina Leyla Karnalies
  • Direktur Keuangan : Sigit Prastowo
  • Direktur Manajemen Risiko : Osbal Saragi Rumahorbo
  • Direktur Teknologi Informasi dan Operasi : Y.B. Harianto
  • Direktur Human Capital dan Kepatuhan : Bob Tyasika Ananta
  • Direktur Treasury dan Internasional : Putrama Wahju Setyawan
  • Direktur Bisnis UMKM : Tambok Parulian Setyawati
  • Direktur Hubungan Kelembagaan : Sis Apik Wijayanto
  • Direktur Layanan dan Jaringan : Adi Sulistyowati

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perusahaan Asal Singapura Jadi Investor Pertama KIT Batang Tahun Ini

Perusahaan Asal Singapura Jadi Investor Pertama KIT Batang Tahun Ini

Whats New
Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com