Selain Bank Mandiri, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dalam RUPST membagikan laba bersih sebagai dividen kepada pemegang saham Rp 20,6 triliun.
Nominal yang ditetapkan sebagai dividen tersebut merupakan 60 persen dari laba bersih bank bersandi saham BBRI itu sepanjang 2019, yakni sebesar Rp 34,4 triliun.
Dividen yang dibagikan BBRI sekitar Rp 168,1 per lembar saham. Angka ini naik 27,2 persen dibandingkan dengan dividen yang dibagikan BRI pada tahun lalu sebesar Rp 16,2 triliun atau sekitar Rp 132,2 per lembar saham.
Baca juga: BRI Bagi Dividen Rp 20,6 Triliun ke Pemegang Saham
Dengan harga saham BBRI berada pada Rp 4.560 per saham, Kamis (20/2/2020), maka yield dividen BBRI sebesar 3,68 persen. Persentase yield dividen masih lebih kecil dibanding Bank Mandiri.
"Dari Rp 20,6 triliun, yang disetor ke kas negara sebesar Rp 11,7 triliun. Sedangkan sisanya dibagikan ke pemegang saham publik," kata Direktur Utama BRI Sunarso di Jakarta, Selasa (18/2/2020).
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menyepakati untuk mengalokasikan 25 persen laba bersih pada 2019 sebagai dividen yang akan dibagikan kepada pemegang saham.
Alokasi tersebut lebih kecil ketimbang dua bank pelat merah sebelumnya, yaitu Bank Mandiri dan BRI yang mengalokasikan 60 persen laba bersih sebagai dividen.
Adapun sebanyak 25 persen dari laba bersih tersebut senilai Rp 3,85 triliun. Laba bersih BNI di 2019 sendiri tercatat sebesar Rp 15,38 triliun.
“Rapat umum pemegang saham tahun buku 2019 (BNI) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 3,85 triliun,” ujar Wakil Direktur Utama BNI Eko Cahyo di Jakarta, Kamis (20/2/2020).
Baca juga: BNI Bagikan Dividen Sebesar Rp 3,85 Triliun ke Pemegang Saham
Sementara 75 persen laba bersih atau sekitar Rp 11,45 triliun akan ditempatkan sebagai laba ditahan.
Khusus dividen bagian pemerintah atas kepemilikan 60 persen saham mendapat Rp 2.307 triliun yang bakal disetor ke kas negara.
Sedangkan publik dengan kepemilikan saham sebesar 40 persen mendapat dividen Rp 1,58 triliun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.