Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Perdana, Produk Dua Kelinci Tembus Pasar Australia

Kompas.com - 21/02/2020, 17:41 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

PATI, KOMPAS.com - PT Dua Kelinci terus menggenjot pertumbuhan penjualan produk makanan ringan hasil kreasinya di setiap tahun.  Selain  fokus di pasar domestik, perusahaan juga merambah ekspor.   

Direktur Ekspor PT Dua Kelinci Anton Suwito mengatakan,  pihaknya melakukan ekspansi ke mancanegara untuk berbagai macam produk panganan modern (snack).

Tercatat sudah 7 tahun ini, PT Dua Kelinci  merambah pasar di 30 negara di Asia, Amerika, Eropa, Timur Tengah hingga Australia.

Baca juga: Kementan Tengah Prioritaskan Ekspor Komoditas Pertanian

Menurut Anton, tujuan PT Dua Kelinci  masuk ke pasar global bukan untuk meningkatkan penjualan saja, melainkan juga terobosan untuk  memajukan produk Indonesia di dunia internasional.

Dia pun menargetkan peningkatan pangsa pasar ekspor hingga dua kali lipat di 2020.

"Karena market ekspor itu cukup menjanjikan.  Kami akan menjajal pasar ekspor lebih agresif lagi.  Berbagai cara diupayakan pemerintah untuk memperkecil defisit transaksi berjalan, salah satunya dengan menekan impor dan menggenjot ekspor," sebut dia saat melakukan seremoni pelepasan ekspor perdana produk PT Dua Kelinci ke Australia, di Pati, Jawa Tengah, Kamis (20/2/2020).

Sebanyak dua produk PT Dua Kelinci menembus pasar Australia setelah lolos penjaringan yang ketat oleh Coles Supermarket.

Kedua produk itu yakni Deka Minibites dan Krip Krip Banana Crunch menyisihkan 1.000 produk dari sejumlah perseroan di negara lain. 

"Alhamdulillah kualitas kita diterima. Prosesnya sangat ketat hingga 6 bulan. Dari 1.000 produk yang diajukan, hanya 40 produk yang lolos, termasuk dua produk kami dengan empat varian," ucap Anton.

"Ada berbagai varian panganan modern yang kami pasarkan, mulai rasa durian, ubi dan pisang. Kami sangat optimis, karena peluang Indonesia sangat besar di bisnis makanan ringan ini," tambah dia.

Baca juga: Koperasi Ini Segera Ekspor Ratusan Ton Bumbu Rendang ke Arab Saudi

PT Dua Kelinci dibantu oleh importer dan distributornya, Sony Trading PTY.LTD akan memasarkan dua jenis produk makanan ringan itu ke seluruh wilayah Australia berikut supermarket mainstream.

Supermarket mainstream di Australia dikenal selektif dengan memiliki kriteria proses pemilihan produk yang ketat.

Dia mengatakan, kontribusi pasar ekspor yang sudah berjalan sejak 2012, penjualan paling besar terealisasi di kawasan Asia, dengan produk kemasan makanan ringan berbagai varian. 

"Start-nya memang di Asia dan kuat, terutama Filipina, Malaysia, Korea, dan Taiwan. Dulunya pasar etnik, sekarang mainstream," ujar Anton.

Sementara Direktur Operasional PT Dua Kelinci, Gatot Sumartono, menambahkan, omzet penjualan PT Dua Kelinci baik di pasar domestik maupun internasional trennya terus mengalami kenaikan.

"Kami tak bisa sebutkan angka, yang jelas pendapatan setiap tahun mengalami peningkatan. Nah ini peran pemerintah untuk mendorong memenuhi kebutuhan bahan industri. Indonesia kan negara agraris diharapkan mampu mensuplai kebutuhan yang diharapkan," katanya.

"Untuk di pasar domestik, produk kami kan lebih ke kacang, namun malah sering kosong suplai kacang ke kami," tambah dia.

Baca juga: Ekspor Impor Januari ke dan dari China Merosot, Akibat Virus Corona?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com