JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku telah meminta rencana bisnis perusahaan pelat merah dalam kurun waktu lima tahun ke depan.
Permintaan itu telah dia sampaikan sejak awal ditunjuk Presiden Joko Widodo untuk mengemban posisi Menteri BUMN.
Namun, dari 142 perusahaan BUMN, mayoritas belum menyanggupi permintaan Erick tersebut.
“Saya minta bussiness plan lima tahun ke depan. Sampai saat ini paling cuma 10 (perusahaan BUMN) yang memasukan,” ujar Erick di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Baca juga: Politisi Jadi Komisaris BUMN, Erick Thohir: Tak Ada yang Dilanggar
Erick menambahkan, dari 10 BUMN yang menyerahkan rencana kerja selama lima tahun, didominasi oleh perbankan yakni Bank Mandiri, BNI, BRI dan BTN.
“Yang rajin perbankan, Pertamina, PLN dan Inalum sudah,” kata Erick.
Saat ditanyai mengenai PT Telkom dan Garuda Indonesia apakah sudah menyerahkan rencana bisnisnya, Erick mengatakan keduanya belum memberikannya.
“Telkom lagi kami tunggu, mudah-mudahan dengan pembicaraan kemarin bisa lebih semangat,” ucap dia.
Baca juga: Wamen BUMN Rangkap Jabatan, Ini Pembelaan Erick Thohir
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.