Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Ceritanya Ekonomi Indonesia Terdampak Corona?

Kompas.com - 01/03/2020, 11:00 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Mewabahnya Covid-19 atau virus corona menimbulkan banyak efek negatif bagi perekonomian di Indonesia.

Padahal penyebaran virus ini belum pernah terindikasi memakan korban di Indonesia atau bahkan menyebar di wilayah Indonesia. Hanya saja menimbulkan banyak efek negatif di Indonesia.

Deputi Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI, IGP Wira Kusuma mengatakan peran Cina di dalam perekonomian Indonesia sangat vital. Sebab, China merupakan salah satu mitra dagang utama Indonesia, sekaligus sebagai penyumbang wisatawan terbanyak kedua, setelah Malaysia.

"Kita tahu Cina merupakan salah satu negara besar yang dimana menjadi mitra dagang utama kita belum lagi penyumbang wisatawan terbanyak," ujarnya di Jakarta, Sabtu (29/2/2020).

Baca juga: Akibat Corona, Pendapatan Perusahaan AS dan Eropa di China Diprediksi Anjlok hingga 50 Persen

Wira menyebutkan sepanjang tahun 2019, ekspor total Indonesia ke Cina, tercatat sebanyak 29,769 juta dollar AS atau sebesar 17 persen total ekspor Indonesia. Sementara impor total di periode yang sama, tercatat sebanyak 29,42 juta dollar AS, dengan porsi 17,2 persen terhadap total impor dalam negeri.

"Virus Corona menyebabkan pelemahan pertumbuhan ekspor kita. Sebab, demand menurun, impor permintaan domestik melemah dan ekspor melemah. Ekspor masih banyak produk bahan baku impor jadi melemah," jelas dia.

Tidak berhenti di situ, jumlah wisatawan asing dari Cina ke Indonesia juga mengalami penurunan drastis, sejak ditutupnya arus lalu lintas orang, demi menghindari penyebaran virus asal Wuhan itu.

Padahal, wisatawan Cina menyumbang devisa ke dalam negeri, setidaknya 2.385 juta dollar AS, dengan pangsa pasar sebesar 14,1 persen dari total devisa negara.

"Kunjungan wisman Tiongkok ke Indonesia 2,07 juta orang pada tahun 2019, dengan pangsa sebesar 12,9 persen," kata dia.

Karenanya, jika perekonomian Cina mengalami perlemahan sebanyak 1 persen, akan membuat ekonomi Indonesia ikut melemah juga, setidaknya sebesar 0,23 persen banyaknya.

Wira juga menyebutkan akibat dari Covid-19 ini bukan hanya membuat ekonomi Indonesia saja yang terganggu, bahkan negara-negara besar lainnya juga terikut imbasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com