Apalagi, selama ini tidak ada pusat maintenance helikopter di Indonesia. Hal itu tentu menjadi peluang yang menarik.
“Weststar ini adalah perusahaan aviation terbesar di Asia Pasifik dan nomor empat di dunia. Mereka memiliki pusat perawatan dan simulasi," katanya.
Weststar, ia melanjutkan, memiliki standar keamanan tinggi dalam mengoperasikan dan melakukan maintenance helikopter.
“Mereka menduduki peringkat satu di Asia, kalau di dunia peringkat tiga. Jadi kinerja Weststar ini tidak diragukan lagi kalau soal standar keselamatannya," ucapnya.
Sebagai langkah awal, kedua pihak akan membuat sebuah perusahaan bersama.
Kedua pihak pun menjajaki kerja sama bidang energi, yakni pengolahan batu bara menjadi bahan bakar berupa methanol.
Rencananya, kedua pihak bakal menggalang dana lewat kelompok pendanaan yang berada di Amerika Serikat.
Pasalnya, pengolahan batu bara tersebut membutuhkan teknologi dan dana yang tidak sedikit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.