Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Buka Keran Impor Gula Mentah 438.802 Ton

Kompas.com - 03/03/2020, 21:02 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) kembali menerbitkan persetujuan impor gula kristal mentah (GKM) atau raw sugar untuk bahan baku gula kristal putih sebanyak 438.802 ton.

Menteri Perdagangan (Mendag), Agus Suparmanto mengklaim, kuota impor gula yang diberikan itu dapat memenuhi kebutuhan sampai Lebaran yang terjadi pada Mei 2020.

"Yang telah diterbitkan sebanyak 438.802 ton," terang Agus, di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (3/3/2020).

Baca juga: Rekam Jejak Warih Sadono, Orang KPK yang Jadi Anak Buah Erick Thohir

Asal tahu saja, Kemendag juga sudah mengeluarkan persetujuan impor gula mentah sebanyak 1,5 juta ton untuk kurun waktu enam bulan. Maklum, Kemendag menargetkan pada tahun ini kegiatan impor gula mentah bisa mencapai 3 juta ton.

Izin impor gula ini juga sekaligus memberikan jawaban atas kelangkaan yang sedang terjadi. Akibat langka, harga komoditas ini mencapai Rp 14.500 per kilogram (kg) atau sudah melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang mencapai Rp 12.500 per kg.

Sebelumnya, Perum Bulog meminta izin kepada pemerintah untuk melakukan impor gula sebanyak 200.000 ton.

Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Tri Wahyudi Saleh menyampaikan, permintaan impor itu untuk menjaga stabilitas harga gula pada bulan puasa dan Lebaran tahun ini. Sebab, pada masa itu permintaan gula akan melesat.

Baca juga: KPPU Sudah Meneliti Lonjakan Harga Masker, Ini Hasilnya

Di sisi lain, masa panen tebu baru akan berlangsung pada April - Mei berbarengan dengan Puasa dan Lebaran.

Usulan impor itu juga atas dasar permintaan banyak pihak yang meminta kepada Perum Bulog untuk melakukan stabilitas harga. Tapi sayangnya, Bulog tidak memiliki stok.

"Banyak pihak minta agar kami punya stok. Dan kami sampaikan dalam rapat koordinasi bahwa kami membutuhkan ini untuk stabilisasi harga," tutur Tri.

Baca juga: Cegah Virus Corona, Dilarang Meludah Sembarangan di KRL Commuter Line

Nah, selain impor gula, untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok pada Puasa dan Lebaran ini, Mendag Agus juga meminta kepada Kementerian Pertanian (Kementan) untuk menambah rekomendasi impor produk hortikultura (RIPH), khususnya untuk komoditas bawang putih.

Agung bilang, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Kementan untuk mengeluarkan RIPH. Sehingga swasta memiliki waktu dalam pengadaan. (Vendi Yhulia Susanto | Pratama Guitarra)

Baca juga: Rekam Jejak 4 Calon CEO Ibu Kota Baru, Ahok hingga Azwar Anas

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Pemerintah buka keran impor gula mentah lagi, berapa banyak?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com