Para barista akan diberikan pelatihan khusus sebelum dilepas berdagang selama seminggu atau lebih untuk dilatih bagaimana meracik kopi yang baik dan enak.
"Kita kasih mereka pelatihan baik secara teori dan praktik, bagaimana tata cara me-roasting kopi, bagaimana bersosialisasi ke konsumen hingga menggunakan sepeda listriknya," sambungnya.
Ia berpendapat, hal ini dilakukan karena dirinya tidak ingin memberikan kopi yang murah, namun juga berkualitas.
Baca juga: Luhut Sebut Starbucks Setuju Beli Kopi dari Papua Barat
Selain itu, Jago Coffee juga ingin memberikan pengalaman ke konsumen.
"Kalau starling yang menjual kopi dengan harga murah sudah banyak, tapi kami mau lebih mencoba membuat bagaimana membuat kopi yang kualitasnya baik dan menawarkan experience ke konsumen mengenai kopi yang langsung disajikan oleh barista terlatih," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.