Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Contact Center Bandara untuk Cek Layanan Penerbangan Terdampak Corona

Kompas.com - 08/03/2020, 08:26 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Angkasa Pura II membuka layanan Contact Center Airport 138 untuk memberikan informasi terkini terkait dampak pengaruh virus corona (Covid-19) ke layanan penerbangan.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, Contact Center Airport 138 diharapkan agar para traveler dapat mendapatkan informasi dampak corona secara jelas, cepat dan berasal dari sumber yang dipercaya.

“Dapat langsung menelepon ke PT Angkasa Pura II dengan cara menekan nomor 138 di telepon selular atau pesawat telepon," ujarnya seperti dikutip dari siaran pers, Jakarta, Minggu (3/8/2020).

Baca juga: Virus Corona Ancam Ekonomi, Ini Instrumen Investasi yang Patut Dilirik

Melalui layanan Contact Center Airport 138, traveler atau masyarakat dapat mengetahui berbagai informasi terkini, berupa informasi penerbangan di 19 bandara yang dikelola oleh AP II.

Selain itu ada juga anjuran perjalanan dari dan ke negara terjangkit terjangkit wabah virus corona dan program pencegahan penyebaran virus corona di 19 Bandara Angkasa Pura II.

“Keberadaan Contact Center Airport 138 merupakan upaya PT Angkasa Pura II menekan kebingungan yang mungkin timbul di tengah traveler," kata dia.

Baca juga: 5 Instansi PNS dengan Tunjangan Tertinggi, Siapa Juaranya?

AP II juga menggandeng pihak imigrasi, bea dan cukai, karantina, maskapai, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) terkait layanan Contact Center Airport 138.

Awaluddin mengatakan, traveler atau masyarakat yang bertanya ke Contact Center Airport 138 akan mendapatkan jawaban atau solusi.

"Jika jawaban membutuhkan konfirmasi dari instansi lain maka terlebih dahulu akan ditampung untuk kemudian penelepon akan kami hubungi kembali,” ucapnya.

Baca juga: Sandiaga: Bukannya Pak Ahok Baru Jadi Komisaris Utama Pertamina?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Masyarakat Diminta Tak Beli Barang dari LN via Jastip | Menko Airlangga: Toko Kelontong adalah Bisnis Menjanjikan

[POPULER MONEY] Masyarakat Diminta Tak Beli Barang dari LN via Jastip | Menko Airlangga: Toko Kelontong adalah Bisnis Menjanjikan

Whats New
Cara Beli Tiket Kapal Laut Online via Aplikasi dan Website

Cara Beli Tiket Kapal Laut Online via Aplikasi dan Website

Spend Smart
Cara Bayar Tagihan Listrik lewat DANA dengan Mudah dan Praktis

Cara Bayar Tagihan Listrik lewat DANA dengan Mudah dan Praktis

Spend Smart
Luhut Targetkan LRT Bali Dibangun Awal Tahun 2024

Luhut Targetkan LRT Bali Dibangun Awal Tahun 2024

Whats New
Sistem Pembayaran: Pengertian, Tujuan, dan Komponennya

Sistem Pembayaran: Pengertian, Tujuan, dan Komponennya

Earn Smart
UMKM di Gresik Ekspor Kulit Ikan Hiu dan Pari ke Hong Kong

UMKM di Gresik Ekspor Kulit Ikan Hiu dan Pari ke Hong Kong

Whats New
Indonesia Punya Waktu sampai 10 Tahun untuk Transformasi Ekonomi di Daerah Penghasil Batu Bara

Indonesia Punya Waktu sampai 10 Tahun untuk Transformasi Ekonomi di Daerah Penghasil Batu Bara

Whats New
Apa Itu Reksadana? Ini Pengertian dan Jenisnya

Apa Itu Reksadana? Ini Pengertian dan Jenisnya

Spend Smart
Tips Persiapkan Keuangan Sebelum Memasuki Masa Pensiun

Tips Persiapkan Keuangan Sebelum Memasuki Masa Pensiun

Earn Smart
Kilas Balik Kereta Cepat: Mendadak China dan Tudingan Rizal Ramli soal Bekingan Pejabat

Kilas Balik Kereta Cepat: Mendadak China dan Tudingan Rizal Ramli soal Bekingan Pejabat

Whats New
Usai Coba Kereta Cepat, Banyak Penumpang Lebih Pilih Argo Parahyangan

Usai Coba Kereta Cepat, Banyak Penumpang Lebih Pilih Argo Parahyangan

Whats New
Garuda Indonesia Targetkan Jumlah Penumpang Naik 60 Persen hingga Akhir 2023

Garuda Indonesia Targetkan Jumlah Penumpang Naik 60 Persen hingga Akhir 2023

Whats New
Intip Kekayaan Duo Pendiri Google, Larry Page dan Sergey Brin

Intip Kekayaan Duo Pendiri Google, Larry Page dan Sergey Brin

Whats New
Otorita IKN: Enggak Gampang Punya Punya Komitmen Perubahan Iklim, Nol Emisi Karbon 2030

Otorita IKN: Enggak Gampang Punya Punya Komitmen Perubahan Iklim, Nol Emisi Karbon 2030

Whats New
Bahaya Akses Data Pribadi pada Pinpri

Bahaya Akses Data Pribadi pada Pinpri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com