NEW YORK, KOMPAS.com - Sepuluh orang terkaya di dunia harus rela kekayaannya lenyap 18,8 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 268,9 triliun (kurs Rp 14.323 per dollar AS).
Dilansir dari Forbes, Selasa (10/3/2020), pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg menjadi miliarder yang hartanya paling banyak hilang, yakni 4,1 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 58,7 triliun.
Dengan demikian, kekayaan Zuckerberg mencapai 67 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 958,4 triliun.
Baca juga: Pekan Lalu, Harta 10 Orang Terkaya di Dunia Lenyap Rp 1.189 Triliun
Pendapatan iklan Facebook memiliki eksposur yang tinggi terhadap sektor-sektor yang berisiko terpukul akibat virus corona. Hal ini diungkapkan oleh Laura Martin, analis di Needham.
"Kanal pengecekan kami mengindikasikan belanja yang lebih rendah di sektor perjalanan, ritel, barang-barang konsumen dalam kemasan, dan hiburan, yang secara keseluruhan merepresentasikan 30 sampai 40 persen dari total pendapatan Facebook," ujar Martin dalam laporannya.
Miliarder lain yang kekayaannya merosot akibat dampak virus corona adalah duet pendiri Alphabet Sergey Brin dan Larry Page. Kekayaan keduanya amblas akibat pertumbuhan pendapatan iklan Google diprediksi menurun.
Baca juga: Harta Turun Rp 140 Triliun, Jeff Bezos Tetap Jadi Orang Terkaya di Dunia
Iklan-iklan terkait perjalanan merupakan kategori terbesar keempat di dalam pencarian Google, namun menurut Martin diprediksi bakal menurun karena kepanikan akibat virus corona.
Martin memproyeksikan pendapatan iklan Google akan mencapai 188,8 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 2.703 triliun dibandingkan proyeksi sebelumnya, yakni 192,8 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 2.761 triliun.
Berikut ini 10 miliarder dunia yang mengalami penurunan kekayaan terbesar.