Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir: Jika Pihak Asing Tak Percaya, Kita Jalan Sendiri

Kompas.com - 12/03/2020, 05:10 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta pelaku pasar dalam negeri tak perlu khawatir dengan kondisi perekonomian saat ini.

Hal tersebut diungkapkan Erick untuk menanggapi langkah 12 perusahaan BUMN yang akan melakukan buyback sahamnya.

Aksi korporasi itu dilakukan untuk mengembalikan harga saham yang jatuh akibat aksi jual investor, utamanya investor asing yang khawatir terhadap kondisi perekonomian.

Baca juga: Aksi Buyback Saham Tergantung Likuiditas Masing-Masing BUMN

“Ketika asing tidak percaya sama kita, ya kita jalan sendiri, kita punya market yang besar,” ujar Erick di Jakarta, Rabu (11/3/2020).

Erick mencontohkan, misalnya mengenai penolakan sawit asal RI oleh Uni Eropa. Untuk menghadapi situasi tersebut, pemerintah memutuskan mengolah sawit menjadi Biodiesel 30 persen atau B30.

“Seperti juga kelapa sawit dipermasalahkan kita jadikan B30. Dan terbukti dengan B30 industri kelapa sawit menjadi baik,” kata Erick.

Sebelumnya, Kementerian BUMN telah menginstruksikan beberapa perusahaan plat merah untuk melakukan buyback saham.

 

Baca juga: Erick Thohir Tak Ingin Bicara soal Kerugian Bandara Dampak Virus Corona

Hal itu dilakukan untuk merespon melemahmya Harga Saham Gabungan (IHSG) karena investor asing kabur dari Indonesia.

“Tadi sudah koordinasi untuk buyback saham, ada 12 bumn yg akan buyback nilainya Rp 7 sampai Rp 8 triliun,” ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di Kementerian BUMN, Selasa (10/3/2020).

Arya menambahkan, perusahaan plat merah yang akan melakukan buyback sahamnya, yakni Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, Wijaya Karya, Adhi Karya, PP, Jasa Marga, Waskita Karya, Antam, Bukit Asam dan Timah.

“Periodenya sudah mulai diserahkan kepada masing-masing perusahaan strateginya,” kata Arya.

Baca juga: Berkunjung ke RS Pertamina, Erick Thohir Tolak Bersalaman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com