Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ellen May

Praktisi Saham. Penulis buku best seller Nabung Saham Sekarang, Smart Trader Rich Investor, dan Smart Traders Not Gamblers.

2 Rahasia Sukses Pebisnis dan Trader Saham

Kompas.com - 16/03/2020, 06:09 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

BICARA tentang bisnis dan saham, sangat erat sekali dengan perjalanan hidup saya selama 13 tahun ini.

Di tahun 2007, saya mulai tertarik berinvestasi saham. Lebih tepatnya, saya “diceburkan” oleh suami untuk berinvestasi saham. Alasannya sederhana. Pada waktu itu saya sungguh ingin produktif, ingin bekerja, ingin berbisnis. Sementara itu, suami tidak menginginkan saya untuk terlalu sibuk berbisnis karena itu saya juga baru saja menyandang status sebagai seorang ibu baru, yang harus meluangkan banyak waktu untuk mengurus si kecil.

Dan memang benar… pilihan untuk mulai berinvestasi dan trading saham waktu itu menjadi sebuah solusi yang win-win! Tanpa meninggalkan keluarga, saya masih bisa produktif, dan yang terpenting kebutuhan saya untuk bertumbuh terpenuhi.

Melalui investasi dan trading saham, tidak hanya keuntungan secara materi yang saya dapat, namun juga personal growth.

Hari demi hari saya belajar investasi dan trading saham, membagikan ilmu kepada banyak orang untuk berinvestasi saham, membuat bertemu dengan banyak orang yang mempunyai value yang sama, yaitu lingkungan yang mempunyai growth mindset dan mendapat pengalaman baru yang membuka pola pikir saya.

Hari demi hari, saya mengalami perubahan persepsi, dan mengalami paradigm shift. Tidak hanya itu. Mental dan keberanian saya pun semakin bertumbuh.

Kalau dulu, sedikit-sedikit bertindak, saya takut salah. Sehingga ketika berinvestasi / trading saham pun saya memiliki profil risiko yang cukup konservatif pada waktu itu.

Namun seiring dengan berjalannya waktu, saya menjadi semakin berani, berani menerima kenyataan bahwa melakukan kesalahan itu sangatlah wajar, dengan syarat: risiko yang akan muncul harus sudah diperhitungkan sejak awal, dan diantisipasi jika sampai benar-benar terjadi.

Di tahun 2017 saya berkesempatan untuk belajar langsung dengan David Ryan, trader dan investor saham legendaris, yang menjuarai US Investing Championship 3 tahun berturut-turut di era 80 an.

Dari David Ryan, saya belajar 1 hal yang terpenting bagi seorang trader saham dan juga sebagai investor, yaitu dengan : mengukur risiko dari awal, memulai dari modal kecil, lakukan test dan ukur terus menerus. Tambahkan modal jika hasil meningkat, kurangi transaksi jika terjadi beberapa kali kerugian. Begitu terus.

Sejak itu, saya mencoba untuk menerapkannya dalam transaksi saya pribadi, dan juga bagi team dan semua orang yang belajar dengan saya baik secara online maupun melalui seminar.

Hasilnya? Enggak bombastis sama sekali dalam jangka pendek.

Kenapa? Karena sebelumnya memang kami sudah menggunakan strategi beli jual yang bisa menghasilkan keuntungan optimal (strategi ini juga digunakan oleh David Ryan).

Bahkan, dalam jangka pendek (hitungan < 1 bulan), malah terkesan lebih sering melakukan stop loss / pembatasan risiko. Namun, setelah kami melakukan strategi manajemen risiko lebih disiplin, hasil mulai nampak dalam 6 bulan hingga 1 tahun. Portfolio mulai bertumbuh dengan sustainable.

Itu… pengalaman saya dalam trading dan investasi saham, yang membawa EMTrade (dulu, Premium Access) berhasil memberikan kinerja dengan rasio untung : rugi sebesar 2.98:1 dari bulan Juli 2016 hingga akhir Desember 2019.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com