Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Lengkap Ekspor Masker yang Jadi Kontroversi

Kompas.com - 18/03/2020, 12:52 WIB
Muhammad Idris

Penulis

BPS mencatat, ekspor masker sepanjang Januari tercatat sebesar 2,1 juta dollar AS. Kemudian pada Februari, nilai ekspor mengalami kenaikan hingga 34 kali lipat atau naik 3.480 persen yakni mencapai 75 juta dollar AS.

Sementara jika dibandingkan Februari tahun 2019, ekspor masker pada Februari 2020 mengalami kenaikan 75 kali lipat atau 74.600 persen.

Baca juga: BPS: Terjadi Lonjakan Ekspor Masker pada Februari 2020

3. Jokowi turun tangan

Presiden Joko Widodo menegaskan, stok masker dalam negeri sebetulnya cukup untuk kebutuhan warga. Ia menyebut ada 50 juta masker yang tersedia.

"Nanti Pak Menteri biar cek, tetapi dari informasi yang saya terima stok yang di dalam negeri kurang lebih 50 juta masker ada," kata Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/3/2020).

Jokowi bahkan meminta Bareskrim Polri untuk mengawasi perdagangan masker agar harganya tak meroket di pasaran. Ekspor masker baru bisa dilakukan jika kondisi pasar dalam negeri telah stabil.

Baca juga: Fenomena Ekspor Masker RI di Tengah Kelangkaan

4. Ekspor sempat dibolehkan

Di awal-awal munculnya kasus positif corona di Indonesia, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menyebut kalau pelaku usaha masih boleh melakukan ekspor masker.

"Pemerintah menegaskan tidak ada larangan ekspor masker," kata dia, di Jakarta, Rabu (4/3/2020).

Terkait dengan permintaan yang tinggi, Agus mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik belanja. Sebab, ia memastikan bahwa stok barang akan tercukupi.

"Dalam hal belanja, belanjalah sesuai dengan kebutuhan, pemerintah juga memastikan pasokan barang terpenuhi," katanya.

Ditemui di tempat yang sama, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan, pemerintah belum akan menyetop kegiatan ekspor meski penyebaran virus corona semakin luas. Hal ini dilakukan untuk menjaga posisi neraca dagang atau current account deficit (CAD) nasional.

"Kami optimistis tidak menyetop ekspor untuk menjaga neraca dagang. Itu sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo," katanya.

Baca juga: Ada Virus Corona, Pemerintah Tegaskan Tidak Larang Ekspor Masker

5. Kesulitan bahan baku masker

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, Kementerian BUMN tengah membujuk China agar kembali membuka keran impor bahan baku masker untuk Indonesia. Sebab, sejak mewabahnya virus corona, China menutup keran ekspor bahan baku untuk masker.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com