Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/03/2020, 16:37 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lion Air Group menghentikan sementara pelayanan penerbangan dari dan menuju ke Malaysia mulai 18 hingga 31 Maret 2020.

Langkah ini dilakukan guna mendukung pengendalian gerakan nasional yang dilakukan Pemerintah Malaysia dengan melarang masyarakatnya meninggalkan negara itu, serta melakukan pembatasan semua wisatawan.

“Penundaan sementara ini juga dilakukan berdasarkan rekomendasi perusahaan serta menurut kondisi yang tenah berkembang saat ini, dalam upaya menangkal (tindakan preventif) terhadap penyebaran corona virus disease (covid-19),” ujar Corporate Communication Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan tertulisnya, Rabu.

Danang menambahkan, pihaknya sudah memberikan informasi perihal penundaan sementara kepada seluruh tamu atau penumpang.

Baca juga: Ada Virus Corona, Jumlah Penumpang Lion Air Turun?

Lion Air Group memfasilitasi kepada seluruh calon penumpang yang sudah membeli tiket (issued ticket) dengan pengembalian dana (refund) menurut ketentuan berlaku, serta akan diberikan pilihan untuk memindahkan tanggal perjalanan (reschedule) tergantung ketersediaan kursi.

“Lion Air Group senantiasa berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait, regulator guna memantau perkembangan,” kata Danang.

Keputusan penghentian penerbangan sementara ini dijalankan dalam rangka mengutamakan faktor keselamatan awak pesawat, petugas layanan darat (ground handling) dan para tamu atau penumpang.

Selama periode tersebut, Lion Air Group akan terus menyediakan konektivitas dengan mengoperasikan penerbangan domestik di Malaysia oleh Malindo Air antara Kuala Lumpur dan Kota Kinabalu; Kuala Lumpur dan Kuching; Kuala Lumpur dan Penang; dan Kuala Lumpur dan Langkawi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com