JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Kamis (19/3/2020) diproyeksikan masih tertekan, setelah sehari sebelumnya gagal beranjak ke zona hijau.
IHSG kemarin ditutup pada level 4.330,67 atau turun 2,83 persen (126,07 poin) dibanding penutupan Kamis 4.456,74.
Direktur Anugrah Mega Investama, Hans Kwee mengatakan IHSG hari ini bakal tertekan terdorong pelemahan saham di bursa Eropa dan AS.
"Kelihatannya IHSG bisa tertekan. Kalau dilihat di Eropa kan (saham) minus semua di perdagangan," kata Hans pagi ini.
Baca juga: Yuk Investasi, Mumpung Harga Saham Murah
Menurutnya, virus corona berdampak pada kerusakan ekonomi di banyak negara. Pemberlakuan lock down membuat pasar khawatir, meskipun stimulus miliar dollar sudah dikeluarkan.
Hans mengatakan hari ini Inggris sudah mengumumkan paket stimulus sebesar 400 miliar dollar AS untuk disuntikkan ke pasar keuangan.
"Memang pasar menghadapi kendala karena dollar menguat hampir kepada sluruh mata uang dunia. Ini berdampak pada tertekannya poundsterling, termasuk juga rupiah," tambahnya.
Hans menyebut pada sesi akhir, market terpantau sedikit rebound mengingat Presiden AS Donald Trump berencana memberikan stimulus fiskal dari 850 miliar dollar AS sampai dengan 1 triliun dollar AS.
"Di sesi akhir, market agak rebound sedikt, karena Trump lagi berjuang mau memberi stimulus fiskal. Ini mendapat dukungan oleh kongres dan menyebabkan pasar keuangan agak membaik," jelasnya.
Penutupan pasar saham Eropa kemarin menunjukkan FTSE 100 yang turun 4,05 persen dan GDAXI yang turun 5,56 persen.
Sementara itu bursa saham AS juga melemah, di mana Dow Jones turun 6,3 persen, S&P 500 turun 5,18 persen dan IXIC yang turun 4,70 persen. Dollar Index juga terpantau turun 0,19 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.