Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Manfaat Beraktivitas dari Rumah untuk Keuangan Anda

Kompas.com - 19/03/2020, 15:46 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Self distancing atau menjaga jarak saat berada di tempat umum tak selamanya buruk. Hal ini ternyata memiliki dampak yang positif pada keuangan Anda.

Penyebaran Virus Corna yang semakin memprihatinkan membuat perusahaan terpaksa memberlakukan WFH (work from home) dan membatasi aktivitas di ruang publik. Maka dari itu, transaksi online akan semakin digemari.

“Melalui kemampuan teknologi dan kecerdasan buatan, masyarakat tidak perlu tatap muka untuk melakukan transaksi sehingga produktivitas dapat terus terjaga, roda perekonomian pun bisa terus berputar,” kata Alie Tan, CEO Kredivo Indonesia melalui siaran resmi, Kamis (19/3/2020).

Baca juga: Kebijakan Kerja dari Rumah Bikin Miliarder Ini Tambah Kaya, Kok Bisa?

Ada 5 manfaat keuangan yang didapat selama Anda beraktivitas di rumah saja:

1. Bisa Berhemat

Beraktivitas dari rumah membuat Anda tidak hanya memiliki waktu luang, tetapi juga dapat menghemat pengeluaran yang biasa Anda gunakan saat beraktivitas di luar rumah.

Misalnya tidak mengeluarkan ongkos transportasi, menghemat biaya makan siang dengan makan masakan rumah, menghemat pengeluaran untuk bersosialisasi bersama kolega di sebuah kafe dan sebagainya.

“Beraktivitas dari rumah justru membuat Anda untuk dapat menabung sehingga uangnya dapat digunakan untuk bucket list Anda berikutnya,” kata Alie.

Baca juga: Rupiah Anjlok Sejak Februari 2020, Apa yang Dilakukan BI?

2. Review catatan keuangan

Waktu luang yang tersedia saat beraktivitas di rumah bisa menjadi saat yang tepat bagi Anda untuk mengevaluasi pengeluaran selama 3 bulan terakhir.

Anda bisa menganalisis apakah pengeluaran Anda terlalu berlebihan atau sudah seimbang dengan pemasukan. Ulasan catatan keuangan ini juga bisa jadi refleksi bagi Anda untuk lebih berhemat ke depannya.

Evaluasi ini sebaiknya dilakukan secara rutin setiap 2-3 bulan sekali.

3. Belajar investasi

Walau saat ini iklim investasi sedang tidak kondusif, namun Anda dapat mulai belajar tentang investasi untuk diterapkan saat iklim investasi sudah kembali normal.

Baca juga: Kebijakan Kerja dari Rumah Positif untuk Pegawai dan Perusahaan

Investasi merupakan hal penting bagi masa depan Anda. Dengan mengalokasikan sebagian penghasilan Anda untuk investasi. Maka dapat menjadi jaminan ketidakpastian masa depan serta mengajak Anda untuk belajar bagaimana mengelola keuangan secara disiplin dan cerdas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com