Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sritex Produksi Masker Rp 5.500, Tertarik Membeli?

Kompas.com - 22/03/2020, 18:29 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sementara itu, provinsi yang belum dilaporkan ada kasus positif corona di antaranya yakni, Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung.

Baca juga: Virus Corona Buat Restitusi Pajak Melambung

Kemudian, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Gorontalo, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat. Sebelumnya, sebanyak 59,3 persen kasus positif virus corona terdapat di DKI Jakarta.

Selain itu, Provinsi DKI Jakarta tercatat memiliki pasien Covid-19 yang meninggal dunia dengan jumlah terbanyak di Indonesia.

"Hingga saat ini kami mencatat ada penambahan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, yakni sebanyak 6 orang. Sehingga jumlah total pasien meninggal dunia hingga saat ini sebanyak 38 orang," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto seperti diberitakan Kompas.com, Sabtu (21/3/2020).

Dalam 24 jam terakhir, DKI Jakarta juga mencatatkan penambahan terbanyak pasien yang meninggal akibat virus corona. Ada 5 kasus baru pasien Covid-19 yang meninggal, berdasarkan pembaruan sejak data kemarin.

Baca juga: Kerja dari Rumah, Bisa Sambil Isi Sensus Penduduk Online, Cuma 5 Menit

Dari penambahan 6 kasus pasien meninggal dunia, 1 pasien lain berasal dari Banten. Selain itu, Jawa Barat (7 orang meninggal dunia), dan Jawa Tengah (3 pasien meninggal dunia).

(Sumber: KOMPAS.com/Elsa Catriana, Dandy Bayu Bramasta | Editor: Bambang P. Jatmiko, Inggried Dwi Wedhaswary)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terapkan Ekonomi Sirkular, Aqua Gandeng Ikatan Pemulung

Terapkan Ekonomi Sirkular, Aqua Gandeng Ikatan Pemulung

Whats New
Inflasi Medis Kerek Pembayaran Klaim AXA Financial Indonesia

Inflasi Medis Kerek Pembayaran Klaim AXA Financial Indonesia

Whats New
Wirausaha Muda Butuh Tingkatkan Kompetensi, Program Bimbingan Jadi Solusi

Wirausaha Muda Butuh Tingkatkan Kompetensi, Program Bimbingan Jadi Solusi

Whats New
Terbang ke Jepang, Menhub Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Terbang ke Jepang, Menhub Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Whats New
Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Whats New
Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Whats New
Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Whats New
Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com