Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Wabah Corona, Gojek Hentikan Sementara Cicilan dari Mitra Pengemudinya

Kompas.com - 23/03/2020, 07:06 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  PT Aplikasi Karya Anak Bangsa Tbk atau Gojek memberikan sejumlah dukungan dan keringanan kepada mitra pengendaranya, sebagai respons terhadap pengumuman bencana nasional wabah virus corona (Covid-19) oleh Pemerintah Indonesia.

"Untuk itu, dalam satu minggu terakhir atau setelah pemerintah mengumumkan Covid-19 sebagai Bencana Nasional Non-Alam di 14 Maret lalu, kami melakukan berbagai upaya untuk memberikan dukungan kepada mitra driver kami untuk menjaga stabilitas finansial mereka di masa sulit ini," kata Kepala Operasional Office Gojek Hans Patuwo seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Minggu (22/3/2020).

Hans menyebut, Gojek menyiapkan skema Program Bantuan Pendapatan kepada mitra pengendara ojek online yang tidak dapat bekerja karena harus mendapatkan perawatan akibat positif terkena Covid-19.

Baca juga: Ini Langkah Gojek jika Ada Mitra Pengemudi Terpapar Covid-19

Selain itu pihaknya juga akan menghentikan sementara cicilan yang berjalan. Misalnya, premi asuransi, cicilan kendaraan, pada bulan berjalan mitra pengemudi ojol yang mengalami perawatan.

Dia juga mengimbau, kepada pengguna aplikasi Gojek atau konsumer, untuk memberikan uang bonus alias tip lebih kepada pengemudi ojol.

"Menyadari mitra driver kami semakin menjadi andalan masyarakat di masa yang mengharuskan keterbatasan ruang gerak ini, Gojek melalui kampanye #KasihLebihan, memberikan keleluasaan lebih kepada pengguna layanan kami untuk memberikan tip kepada para mitra driver," ujarnya.

Baca juga: Gojek Dikabarkan Dapat Suntikan Dana Rp 18 Triliun

"Hal ini kami lakukan dengan memberikan pilihan tambahan tip hingga nominal Rp 100.000 di aplikasi Gojek," lanjut Hans. 

Para pengemudi ojol pun tak luput mendapatkan bantuan oleh perusahaan Gojek, berupa masker, hand sanitizer, penyemprotan cairan disinfektan ke kendaraan mereka, multivitamin, serta kartu penanda suhu tubuh.

Selain itu, pihak Gojek mengimbau kepada konsumen untuk menggunakan helm pribadi, menggunakan hand sanitizer, serta dilarang membuang bekas masker ke kendaraan pengemudi GoCar sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona.

Baca juga: Darurat Corona, Grab Bikin Program Khusus untuk Mitra dan Pelanggan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com