Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Bergerak Menguat Terdorong Sentimen Harga Minyak

Kompas.com - 03/04/2020, 10:07 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot Jumat (3/4/2020) kembali menguat.

Mengutip data Bloomberg pukul 09.03 WIB, kurs rupiah berada pada level Rp 16.445 per dollar AS. Rupiah menguat 50 poin (0,3 persen) dibandingkan penutupan Kamis pada level Rp 16.495 per dollar AS.

Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan penguatan rupiah hari ini akan bersifat sementara karena penguatan indeks saham Asia dan AS yang terdorong kenaikan harga minyak.

Baca juga: Topang Rupiah, BI Belum Berencana Kontrol Lalu Lintas Devisa

Indeks saham Asia dibuka menguat mengikuti penguatan indeks saham AS karena prospek kenaikan harga minyak mentah dunia yang bisa mengangkat harga saham big cap perusahaan minyak.

“Pagi ini sebagian aset berisiko di Asia menguat, namun rupiah masih bisa tertekan hari ini karena Covid-19 dan dampak negatifnya ke perekonomian,” ungkap Ariston kepada Kompas.com.

Penguatan rupiah yang hanya sementara, dikarenakan pada dasarnya saat ini ekonomi global sedang mengalami perlambatan akibat wabah virus corona yang tersebar di seluruh dunia.

“Penguatan (indeks) karena minyak harusnya sementara karena pasar masih dihadapkan pada kenyataan perlambatan ekonomi karena wabah Covid-19. Penularan masih menunjukkan peningkatan di seluruh dunia kecuali di China,” ungkapnya.

Baca juga: Rupiah Ditutup Melemah di Level Rp 16.495 Per Dollar AS

Ariston mengatakan dengan kemunculan wabah virus corona, banyak negara yang melakukan pembatasan pergerakan masyarakat yang memicu penurunan aktivitas ekonomi.

Disamping itu, AS kemarin malam melaporkan jumlah orang yang melakukan klaim tunjangan pengangguran mingguan meningkat tajam menembus rekor di angka 6,65 juta klaim.

“Padahal rata-rata hanya di kisaran 250.000 klaim,” tegasnya.

Ariston memproyeksikan pergerakan rupiah hari berada pada kisaran Rp 16.350 per dollar AS sampai dengan Rp 16.600 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com