Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Potensi Industri Tinggi, PGN Alirkan Gas ke Pelanggan Baru di Dumai

Kompas.com - 03/04/2020, 16:44 WIB
Maria Arimbi Haryas Prabawanti,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Dalam rangka meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi daerah, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memperluas infrastruktur jaringan pipa gas bumi ke wilayah baru.

Salah satu daerah tersebut adalah kawasan industri Kota Dumai. Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama mengungkapkan, Dumai termasuk ke dalam wilayah baru yang memiliki infrastruktur gas bumi potensial

Sebelumnya pada Senin (30/03/2020), PT Kuala Lumpur Kepong (KLK) Dumai menerima aliran gas pertama kali (Gas In).

Gas in merupakan realisasi yang digadang-gadang dapat mengembangkan infrastruktur jaringan pipa transmisi Duri-Dumai yang bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan energi di wilayah tersebut.

Baca juga: PGN Anggarkan Bantuan Rp 1,3 Miliar untuk Penanganan Pandemi Covid-19

KLK adalah salah satu industri pengelola Crude Palm Oil (CPO) yang berlokasi di Kawasan Pelindo I Cabang Dumai dengan memiliki kapasitas produksi sebesar 600 ton per hari .

Jumlah aliran gas yang diterima KLK dari PGN sebesar 145.000 meter kubik (m3) per bulan.

Perlu diketahui, dari 2.285 pelanggan, PGN telah mengalirkan volume gas sebesar 810,3 Billion British Thermal Unit Per Day (BBTUD). Pemakain terbesar berasal dari sektor Industri.

Hal ini disebabkan karena kebutuhan produksi dan operasional industri yang juga tidak sedikit.

Rachmat Hutama, mengungkapkan,  PGN mendukung bertumbuhnya industri yang berkontribusi besar untuk perekonomian negara.

Baca juga: Sejalan dengan PLN, Ini Upaya PGN Dukung Aktivitas Masyarakat di Rumah

Bentuk realisasinya antara lain dengan  upaya memacu bertumbuhnya industri-industri baru di berbagai wilayah baru.

Hingga saat ini, PGN sudah menyalurakan sekitar 0.86 BBTUD ke industri-industri baru tersebut. 

Meski begitu, PGN tetap menambah distribusi gas untuk 21 industri dengan kebutuhan gas yang berbeda-beda

Rachmat berharap melalui program ini, pemenuhan gas untuk industri terutama di wilayah Dumai dapat semakin agresif lagi

Operasional PGN selama Covid-19

Sementara itu, Sales Area Head Dumai PGN, Arief Nurrachman mengatakan, meski pancemi wabah Covid-19 belum usai, kegiatan pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa gas tetap berjalan sesuai SOP.

Jadi sebelum penyaluran gas dilaksanakan, seluruh peralatan dipastikan sudah lulus pengetesan dan personil yang bertugas dalam kondisi sehat.

Halaman:


Terkini Lainnya

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com