JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah pandemi masih ada beberapa usaha yang masih melakukan transkasi agar aktivitas ekonomi masih terus berjalan.
CEO Jago Coffee, Yoshua Tanu mengatakan di tengah Corona transaski Jago Kopi masih terus beroperasional. Bahkan transaski mengalami kenaikan sebanyak 100 persen.
"Kita masih beroperasional namun saat ini konsep penjualan kita menggunakan sistem Jago Mobile Cafe yang di mana kita membawa Jago Cafe ke depan rumah-rumah orang yang pesan dan memberikan fresh brew dan fresh coffee untuk mereka yang sedang melakukan WFH," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/4/2020).
Baca juga: Erick Thohir: 2.411 Tempat Tidur di RS BUMN Siap Tampung Pasien Covid-19
Yoshua juga mengakui bahwa di awal Maret saat virus Corona mulai menyebar, jumlah transaksi sempat menurun. Tetapi sejak mulai mengubah konsep penjualannya transkasi naik drastis.
"Awal maret memang sempat turun karena banyak Jago Cafe kita yang mangkal di perkantoran. Tetapi sejak kita mulai Jago Mobile Cafe yang meluncur untuk orderan di rumah, transaksi kita malah naik 100 persen," katanya.
Selain itu Yoshua juga mengatakan untuk mendukung pemerintah dalam meminimalisir dampak Covid-19, karyawanya diberitugaskan bekerja di rumah atau Work from Home (WFH). Sementsra bagi karyawan yang bertugas di bagian operasional menggunakan sistem dua tim.
Baca juga: Pendapatan Negara di 2020 Diperkirakan Anjlok 10 Persen Akibat Corona
"Jadi dua tim ini masuknya bergantian, diselang-seling. Mereka juga tidak lebih dari tiga orang selama di pangkalan," jelasnya.
Bahkan hingga saat ini Jago Coffee masih membuka lowongan sebanyak 30 orang sebagai Jagopreneur atau barista. Syaratnya pun mudah, hanya harus mampu mengendarai sepeda, memiliki e-KTP, akun Gmail, smartphone Android dan bersedia mematuhi peraturan yang tertuang dalam perjanjian kemitraan.
Lamaran kerja sebagai Jagopreneur Jago Coffee bisa dikirim melalui jagoan@jagocoffee.com atau dapat mengunjungi laman resmi yaitu jagocoffee.com.
Baca juga: Menurut Sri Mulyani, Ini Sektor yang Untung dan Buntung Selama Pandemi Virus Corona
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.