Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RI Raih Rp 68,8 Triliun dari Penerbitan Pandemic Bond Pertama

Kompas.com - 07/04/2020, 15:14 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

HONG KONG, KOMPAS.com - Pemerintah telah mengantongi 4,3 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 68,8 triliun (kurs Rp 16.000) dari hasil lelang pertama Pandemic Bond.

Surat Berharga Negara (SBN) yang diterbitkan pemerintah untuk penanganan virus corona tersebut merupakan obligasi pemerintah dengan tenor terlama yang pernah diterbitkan oleh negara-negara di Asia yakni hingga 50 tahun.

Dilansir dari Reuters Selasa (7/4/2020), kesepakatan transaksi SBN pemerintah tersebut dilakukan dalam waktu semalam (overnight) dengan masing-masing tenor, yaitu 10,5 tahun dan 30,5 tahun laku senilai 1,65 miliar dollar AS dan untuk tenor 50 tahun laku 1 miliar dollar AS.

Baca juga: Sri Mulyani Bakal Terbitkan Surat Utang Khusus untuk UMKM

Reuters mengatakan, lelang obligasi dalam jumlah tersebut merupakan yang terbesar yang pernah diterbitkan oleh pemerintah.

Adapun dana yang didapatkan pemerintah melalui Pandemic Bond rencananya bakal digunakan untuk mendanai penanganan virus corona di Indonesia.

Namun demikian, pemerintah belum memberikan keterangan lanjutan mengenai hasil lelang yang dimenangkan dari penawaran tersebut.

Sebelumnya, pemerintah sempat menyatakan bakal meningkatkan jumlah lelang surat utang pemerintah menjadi Rp 549,6 triliun untuk menambal defisit anggaran yang melebar tahun ini.

Selain itu, pemerintah juga bakal menerbitkan obligasi pemerintah khusus untuk penanganan virus corona (covid-19) yang disebut Pandemic Bond sebesar Rp 449,9 triliun.

Nantinya, Pandemic Bond juga akan digunakan untuk menutup pelebaran defisit anggaran dalam APBN 2020 yang diperkirakan hingga Rp 853 triliun atau 5,07 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Baca juga: Bagaimana Mekanisme Penerbitan Obligasi Corona?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com