Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Indonesia Beri Layanan “Spesial” ke Tenaga Medis, Apa Itu?

Kompas.com - 08/04/2020, 14:48 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk memberikan layanan “spesial” bagi para tenaga medis yang menggunakan jasa maskapainya.

Layanan spesial tersebut meliputi keleluasan layanan check-in di premium check-in counter, priority baggage tag hingga priority boarding.

“Bertepatan dengan diperingatinya World Health Day, kami menghadirkan apresiasi khusus kepada awak tenaga medis Indonesia yang saat ini sedang berjuang dalam upaya penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia melalui penyediaan fasilitas priority access yang dapat dinikmati baik sebelum maupun sesudah penerbangan,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/4/2020).

Baca juga: Tenaga Medis yang Tangani Pasien Corona Akan Diberikan Voucher Gojek

Irfan menambahkan, layanan tambahan priority access tersebut berlaku efektif mulai 7 April 2020 hingga 31 Mei 2020 untuk seluruh penerbangan domestik.

Untuk memperoleh fasilitas priority access ini, para tenaga medis seperti dokter, perawat, apoteker yang akan berangkat bertugas hanya perlu menunjukkan salah satu kartu identitas profesi yang valid kepada petugas.

“Kami berharap melalui program yang diberikan bagi para tenaga medis Indonesia ini dapat memberikan manfaat lebih dengan menghadirkan fasilitas premium pre dan post flight layanan penerbangan Garuda Indonesia yang aman dan nyaman di tengah tantangan pandemi COVID-19 bagi para tenaga media di Indonesia saat ini,” kata Irfan.

Baca juga: Antisipasi Dampak Corona, Garuda Indonesia Buka Rute Internasional Baru

Sementara itu, Garuda Indonesia terus melakukan serangkaian upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di dalam penerbangan dengan menerapkan sejumlah kebijakan sementara pada layanan penerbangan.

Salah satunya adalah pelaksanaan “physical distancing” untuk penumpang baik mulai dari pre-flight hingga selama penerbangan.

Adapun kebijakan physical distancing di penerbangan dilakukan dengan memperhatikan tingkat keterisian penumpang di setiap penerbangannya.

Selain itu sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui cross contamination selama penerbangan, Garuda Indonesia menyajikan makanan terbungkus plastik, sehingga para penumpang dapat membuka pembungkus tersebut secara mandiri.

Tak hanya itu, Garuda Indonesia juga untuk sementara meniadakan menu layanan “Book Your Meal” terhitung sejak 1 April 2020 hingga 31 Mei 2020.

Baca juga: Garuda Indonesia Usul Insentif ke Penumpang Pesawat Berupa Voucher

Lebih lanjut, Garuda Indonesia juga meniadakan sementara koran dan majalah di dalam pesawat untuk seluruh rute untuk menghindari barang atau media yang memiliki kontak langsung dengan orang lain.

Selain itu, untuk memastikan kebutuhan penunjang kebersihan diri bagi penumpang maupun awak pesawat, Garuda Indonesia juga turut menyediakan hand sanitizer yang tersedia di seluruh penerbangan.

Para awak kabin yang bertugas juga dilakukan pemeriksaan suhu tubuh sebelum bertugas serta menggunakan masker dan sarung tangan.

Apabila ada awak kabin yang memiliki riwayat kontak dengan penumpang kasus konfirmasi positif Covid-19 maka harus melakukan karantina mandiri serta pengawasan langsung dari Garuda Sentra Medika (GSM).

Penyemprotan disinfektan untuk armada juga dilakukan khususnya setelah penerbangan yang kemudian diduga membawa penumpang suspect virus corona.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com