Siapa saja memang perlu mencermati dua macam harga emas tersebut kalau benar-benar serius hendak menjadi investor emas batangan. Tanpa memperhitungkan perbedaan dua harga tersebut, bisa-bisa seorang investor emas salah menghitung potensi untung dan rugi.
Dengan selisih harga jual dan harga buyback setebal itu, emas hanya cocok untuk investasi dalam jangka panjang.
Secara jangka panjang kita berharap harga emas naik jauh lebih tinggi sehingga mampu menutup selisih harga jual dan harga buyback, sekaligus memberikan laba.
Baca juga: Tidak Bekerja akibat Pandemi Corona? Begini Caranya Tetap Sibuk dan Produktif
Nah, berikut ini kalkulasi potensi untung/rugi saat ini bagi para investor emas pada beberapa kurun waktu.
Kalkulasi di atas belum memperhitungkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan biaya materai Rp 6.000. (Hasbi Maulana)
Baca juga: Bos AirAsia Tak Terima Bayaran, Gaji Karyawan Dipangkas hingga 75 Persen
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Harga emas Antam kian dekat Rp 1 juta per gram, berapa laba sebulan?