Tak Mampu Bangkit, IHSG Sore Ini Ditutup Negatif

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (13/4/2020).

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 4.623,89 atau turun 25,18 poin (0,54 persen) dibangding penutupan sebelumnya pada level 4.649,07.

Sebanyak 199 saham melaju di zona hijau dan 207 saham merah. Sedangkan 149 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 5,5 triliun dengan volume 12,3 miliar saham.

Pelemahan indeks juga terjadi pada bursa Asia. Indeks Nikkei turun 2,3 persen, disusul oleh indeks Strait Times Singapura yang juga turun 0,25 persen.

Baca juga: Siang Ini, IHSG Betah di Zona Merah, Rupiah Justru Menguat

Sementara itu, indeks komposit Shanghai juga turun 0,49 persen demikian juga dengan indeks saham unggulan LQ 45 yang turun 0,94 persen.

Seluruh sektor di Indoneia seperti perbankan, consumer, properti, konstruksi dan resources bergerak secara fluktuatif. Sementara top gainers sore ini antara lain, Adhi Karya (ADHI) dengan kenaikan 7,63 persen, disusul oleh Jasa Marga (JSMR) yang naik 7,39 persen, Smartfren (FREN) naik 6,5 persen dan PT PP (Persero) (PTPP) juga naik 5,04 persen.

Sementara itu top losers sore ini antara lain, Bank BTPN Syariah (BTPS) dengan penurunan 6,8 persen, diikuti Matahari Departement Store (LPPF) turun 6,1 persen, Elnusa (ELSA) turun 5,3 persen, Japfa Tbk (JPFA) turun 4,3 persen dan Bank Mandiri (BMRI) turun 4,28 persen.