JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sekaligus Menhub Ad Interim mengatakan, pemerintah sengaja menaikkan harga tiket transportasi umum termasuk tiket pesawat agar dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia.
"Kalau soal tiket pesawat, memang kita nggak mau orang keluar dari Jakarta. Kami menaikkan saja," katanya melalui konfrensi video, di Jakarta, Selasa (14/4/2020).
Dengan kenaikan harga tiket seluruh moda transportasi, diharapkan masyarakat berpikir ulang untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran tahun ini.
"Karena kita harus jaga jarak, satu pesawat hanya boleh 50 persen. Jadi bukan menaikkan cost pesawat itu," ujarnya.
Baca juga: PSBB Berlaku, Harga Tiket Bus Bakal Naik?
Begitu pula dengan keputusan mudik Lebaran tahun ini. Menurut dia, pemerintah akan melihat perkembangan jumlah korban yang terkena penyakit virus corona ini. Bila jumlah korban Covid-19 terus meningkat, maka larangan mudik bakal diberlakukan.
"Iya kita memang nggak mau orang keluar dari Jakarta. Kita ingin semua itu tinggal di tempat. Mungkin bisa saja minggu depan pemerintah menetapkan tidak ada mudik, itu bisa saja. Tergantung dari penilaian keadaan ini. Kalau kelihatannya belum ada penurunan signifikan, bisa saja kita bilang tutup saja, jangan ada dulu mudik," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.