Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BUMN Akan Produksi Ventilator

Kompas.com - 15/04/2020, 21:44 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan, beberapa perusahaan plat merah berencana memproduksi ventilator.

Nantinya, ventilator tersebut akan dipasarkan di dalam negeri untuk digunakan oleh rumah sakit dalam menangani pasien Covid-19.

“Iya, PT LEN (persero), PT Pindad (persero), PT DI (Dirgantara Indonesia) lagi bikin (ventilator). (Nanti) Indo Farma siap jadi offtaker-nya,” ujar Arya saat teleconference dengan wartawan, Rabu (15/4/2020).

Baca juga: BUMN Beli Bahan Baku Obat Oseltamivir dari India

Namun, kata Arya, saat ini ventilator tersebut masih dalam tahap pengujian oleh instansi terkait. Jika dinyatakan layak, barulah BUMN akan memproduksi ventilator tersebut.

“Nah yang uji semua itu BPPT dan perguruan tinggi, kalau sudah layak baru diproduksi oleh teman-teman BUMN,” kata Arya.

Arya menambahkan, saat ini negara-negara lain tengah berlomba-lomba membeli ventilator yang ada di pasaran. Dia mengaku kesulitan mendapatkan ventilator untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

“Tapi yang diketahui beratnya kita (BUMN) dapatkan alat kesehatan. Seperti ventilator, di dunia rebutan. Di samping itu bahan obat, masker, APD, yang empat itu rebutan. Jadi semua kejar-kejaran, kemana ada barang langsung beli,” ucap dia.

Baca juga: Erick Thohir Akui Kebutuhan Ventilator di RS BUMN Masih Kurang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com