Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Corona, Luhut Ingin Pengembangan Wisata Danau Toba Tetap Berjalan

Kompas.com - 16/04/2020, 11:00 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan mengatakan, pengembangan desa wisata di Destinasi Super Prioritas (DSP) Danau Toba harus segera dikerjakan. 

“Sekarang kami tinggal bahas siapa berbuat apa, time table, berapa dana yang dihabiskan. Juli kami mulai bekerja, kalau tidak bisa kami mundur sebulan. Kemudian, kami membagi pekerjaan kepada kementerian dan lembaga terkait agar terintegrasi. Kami ikutkan pula ahli kultur orang Batak,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (16/4/2020).

Ada 10 Desa Wisata yang rencananya akan dikembangkan di DSP Danau Toba. Dari semua desa tersebut, ada berbagai kebutuhan utama terutama infrastruktur yang wajib dibenahi.

Baca juga: Investor Buru Dollar AS setelah Data Tunjukkan Ekonomi Amerika Suram

Perbaikan tersebut antara lain perbaikan akses jalan, penyediaan air bersih, pelatihan sumberdaya manusia dan perbaikan rumah adat.

Nantinya, tujuh kementerian akan bahu-membahu membenahi 10 desa wisata di Danau Toba tersebut.

Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga menyatakan pihaknya sudah memulai pembangunan berbagai infrastruktur di desa wisata Danau Toba. Sebagian sudah dalam proses lelang dan ditargetkan pada tahun 2020 ini sudah terjadwal. 

“Program DSP Danau Toba dan lain-lain, seperti yang disampaikan Menko Luhut tadi, sudah mulai bekerjanya dan sudah mulai proses lelang semua, pada bulan Juni-Juli tahun ini sudah bisa dimulai,” kata dia.

Baca juga: Hari Ini Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang I Ditutup

Menkominfo Johny G. Plate pun telah menyatakan kesiapannya, dengan jalan optimalisasi jaringan yang dibutuhkan sebagai koordinat wilayah yang butuh jaringan internet. 

“Di beberapa titik masih perlu jaringan, makanya kami perlu memberikan informasi yang cepat agar provider bisa membangun dengan cepat juga,” katanya. 

Baca juga: Chatib Basri Prediksi Ekonomi RI Masuk Fase yang Berat di Kuartal II 2020

Sedangkan, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan, beberapa dermaga juga sudah mulai dibangun dan untuk galangan kapal sudah dianggarkan. Prediksinya, pengerjaan galangan kapal akan dimulai pada tahun 2021.

Sementara dari sisi transportasi udara, Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto Raharjo mengatakan, landasan pacu Bandara Sibisadi sudah dapat didarati oleh pesawat berbadan sedang sejenis ATR.

Baca juga: Percepat Bansos, Ini Beberapa Bantuan yang Telah Disalurkan Pemerintah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com