JAKARTA, KOMPAS.com - Ruangguru, startup teknologi yang berfokus pada pendidikan berbasis online menjadi sorotan publik. Ruangguru menjadi salah satu perusahaan yang ditunjuk pemerintah sebagai mitra penyelenggara pelatihan Kartu Prakerja lewat Skill Academy.
Banyak pihak mempermasalahkan status CEO sekaligus Founder Ruangguru (PT Ruang Raya Indonesia), Adamas Belva Syah Devara, yang kini menjabat sebagai Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sebagai figur di dalam lingkaran Istana, banyak yang menilai posisinya sebagai CEO Ruangguru berpotensi konflik kepentingan. Apalagi, setelah perusahaannya ditunjuk jadi mitra penyelenggara pelatihan online Kartu Prakerja.
Pria kelahiran Jakarta, 30 Mei 1990 ini merupakan alumnus dari 3 universitas bergengsi di Amerika Serikat yakni Harvard University, Massachusetts Institute of Technology, dan Stanford University.
Baca juga: Kursus Program Kartu Prakerja: Pelatihan Ojek Online Rp 1 Juta, Perlu?
Profil Belva Devara, sapaan akrabnya, mulai merintis startup Ruangguru pada tahun 2014 bersama rekannya Iman Usman yang diplot sebagai chief product & partnership officer.
Ruangguru merupakan aplikasi yang memungkinkan murid dan guru privat berinteraksi secara daring tanpa tatap muka. Terbentuknya Ruangguru dilandasi kesulitan Iman beserta Belva dalam mencari guru les privat yang berkualitas.
Di tengah kebimbangan tersebut, Iman dan Belva berdiskusi hingga muncul ide untuk mendirikan usaha rintisan yang dapat menampung guru les privat di seluruh Indonesia.
Mereka berpandangan bahwa murid berhak untuk memilih guru les privat terbaik yang sesuai dengan karakteristik serta kebutuhan setiap murid.
Baca juga: Lolos Kartu Prakerja, 200.000 Peserta Bakal Dapat SMS Notifikasi
Kehadiran Ruangguru diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam memperoleh pendidikan tambahan di luar jam sekolah tanpa perlu memikirkan sekat waktu, tempat, atau kemacetan lalu lintas yang lazim terjadi di kota-kota besar Tanah Air.
Saat ini, jumlah guru les privat yang bergabung dalam Ruangguru mencapai lebih dari 47.000 orang dengan mayoritas berada di Pulau Jawa dan Bali. Komisi dari pembayaran sebesar 20 persen tarif per jam.
Sejak berdiri pada 2014, Ruangguru telah berhasil mendapatkan suntikan modal dari investor asing, seperti East Ventures dan Venturra Capital.
Belva sendiri mengklarfikasi terkait posisinya sebagai Stafsus Jokowi namun masih tercatat sebagai CEO Ruangguru. Dia mengatakan, pemilihan Ruangguru sebagai mitra pelatihan di Kartu Prakerja sudah sesuai prosedur.