Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta RS BUMN Utamakan Produk Domestik, Erick Thohir: Saya Bukan Anti-impor

Kompas.com - 24/04/2020, 17:34 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta semua rumah sakit BUMN mengutamakan penggunaan obat dan alat kesehatan produk dalam negeri ketimbang produk asing.

“Sesuai dengan Peraturan Presiden yang mewajibkan penggunaan produk dalam negeri, untuk upaya pelaksanaan health security nasional, saya meminta seluruh RS BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia untuk mengutamakan penggunaan produk dalam negeri, baik itu obat hingga alat kesehatan,” ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/4/2020).

Kendati begitu, Erick mengaku, dirinya tak anti-impor. Kebijakan itu dia ambil agar Indonesia tak lagi mengalami ketergantungan dengan impor.

“Saya bukan anti-impor, tapi dari pandemi Covid-19 ini, kita semua belajar bahwa kita harus mampu mewujudkan ketahanan kesehatan nasional, di mana semua pihak berperan besar mewujudkannya. Akademisi, periset, BUMN, swasta, BUMD, RS, BPJS, LKPP juga regulator, semua harus punya visi yang sama, bahwa sedikit demi sedikit kita harus mengurangi ketergantungan terhadap impor,” kata Erick.

Baca juga: Demi Penanggulangan Corona, Erick Thohir Tak Berikan THR Bos-bos BUMN

Saat ini Kementerian BUMN tengah fokus dalam membangun health security nasional. Upaya ini dilakukan agar bisa meningkatkan daya saing industri kesehatan dalam negeri, dan bisa menjadi benteng pertahanan dalam menghadapi segala wabah penyakit ke depannya.

Saat ini, kata Erick, pihaknya sedang menyusun roadmap-nya. Nantinya, dalam membangun ketahanan kesehatan nasional BUMN akan menggandeng pihak swasta.

Atas dasar itu, Erick telah bertemu dengan organisasi perusahaan alat-alat kesehatan dan laboratorium Indonesia yang bernama Gakeslab.

Gakeslab lndonesia merupakan organisasi distributor dan importir alat kesehatan dan laboratorium (alkeslab) yang beranggotakan 475 perusahaan distributor dan importir di seluruh lndonesia.

“Kami bersyukur bisa berdiskudi panjang lebar, walaupun secara virtual, mengenai alkeslab dengan Pak Erick, bahkan juga diminta kami terlibat dalam pembuatan roadmap health security yang sedang disiapkan oleh Kementerian BUMN sesuai dengan kebutuhan baik dunia usaha, regulator, maupun masyarakat,” kata Ketua Gakeslab Sugihadi.

Baca juga: Ini Cara Erick Thohir Lawan Mafia Alkes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com