Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger Gaji Rp 80 Juta Sebulan, Enaknya Buka Reksadana atau Deposito Bank?

Kompas.com - 25/04/2020, 11:13 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kisah seseorang dengan gaji Rp 80 juta sebulan tengah jadi perbincangan hangat di jagat media sosial. Hal yang menjadi bahan bahasan warganet yaitu pegawai swasta bergaji besar itu belakangan dirumahkan dan tak lagi menerima gaji sejak pandemi virus corona.

Di sisi lain, karyawan tersebut sudah telanjur mengambil rumah seharga miliaran rupiah dengan cicilan yang tinggi di perumahan elite dan kredit mobil mewah. 

Alhasil, sejak karyawan itu dirumahkan, kondisi keuangan rumah tangganya langsung berantakan karena tak ada lagi pemasukan.

Berkaca pada pengalaman pahit tersebut, ada baiknya seseorang jeli dalam mengelola keuangan dan tak jorjoran untuk pengeluaran yang sifatnya belum masuk prioritas. Mengalokasikan sebagian pendapatan untuk tabungan investasi adalah pilihan bijak. 

Penempatan investasi jadi pilihan yang baik untuk mereka yang berstatus karyawan, dari yang bergaji UMR hingga mereka yang memiliki pendapatan bulanan hingga ratusan juta.

Baca juga: Manfaat Menabung, Ternyata Berpengaruh pada Kesehatan Mental

Dua instrumen penempatan uang yang umum dipakai beberapa kalangan yakni reksadana dan deposito bank. Beberapa penempatan lainnya seperti logam mulia, surat utang, dan saham.

Reksadana merupakan investasi dengan konsep menghimpun dana dari banyak investor yang kemudian dikelola manajer investasi atau MI ke dalam berbagai instrumen investasi, seperti saham dan obligasi.

Reksadana juga jadi alternatif bagi investor yang enggan menghitung risiko atas investasi mereka di pasar saham atau pasar uang. Modal yang dibutuhkan juga tak terlalu besar.

Salah satu jenis reksadana yang bisa dipilih yakni reksadana pendapatan tetap. Reksadana pendapatan tetap adalah jenis reksadana yang menempatkan mayoritas investasinya ke dalam instrumen surat utang (obligasi) dan produk pasar uang.

Baca juga: Mengenal Kakebo, Budaya Menabung Orang Jepang agar Jadi Kaya

Portofolio reksadana pendapatan tetap minimal 80 persen harus terdiri dari surat utang, sedangkan sisanya merupakan produk pasar uang.

Lalu, apakah reksadana tetap lebih menguntungkan dibandingkan menempatkan uang di deposito bank?

Jika mengacu pada kinerja 2019, reksadana pendapatan tetap lebih menguntungkan ketimbang menyimpan uang di deposito perbankan.

Tahun lalu, reksadana pendapatan tetap mampu mencatatkan kinerja yang paling tinggi dibandingkan dengan ketiga jenis reksadana lainnya, yakni sebesar 8,73 persen.

Bandingkan dengan bunga deposito bank yang berada di kisaran 6 persen, itu pun belum termasuk potongan pajak pendapatan bunga deposito yang mencapai 20 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com