Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2020, 11:31 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Dampak corona yang memukul sektor ekonomi membuat semua pihak harus mengetatkan ikat pinggang. Perusahaan pun tidak sedikit yang merumahkan karyawannya bahan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Perencana keuangan One Shield Consulting Budi Rahardjo mengatakan ada beberapa masalah yang menerpa kondisi finansial saat ini, seperti pencabutan tunjangan, kebijakan perusahaan yang merumahkan karyawannya dan lain sebagainya.

“Kondisi finansial yang sehat sangat dibutuhkan terutama bagi seseorang yang terdampak Covid-19,” kata Budi kepada Kompas.com, Senin (27/4/2020).

Menjalani Ramadhan di tengah wabah Covid-19 tentu membuat kita harus harus pintar mengatur keuangan.

Baca juga: Di Rumah Aja Bikin Keuangan Menipis? Cermat dalam Bertransaksi

Dia pun memberikan beberapa tips untuk mengatur keuangan saat Ramadhan di tengah pandemi Covid-19, antara lain :

1. Memastikan pondasi keuangan sehat

Budi mengatakan, dengan memastikan pondasi keuangan yang sehat, maka akan lebih mudah menjalani bulan Ramadhan di tengah pandemi Covid-19. Adapun cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengatur gaya hidup untuk lebih hemat.

“Harus mengatur gaya hidup sesuai dengan penghasialan yang ada, karena secara logika pengeluaran menurun karena genggak ada transpotrtasi, makan di luar dan hiburan,” jelas dia.

2. Melakukan prioritas keuangan

Menurut Budi, segala bentuk pengeluaran harus memiliki prioritas. Hal ini penting agar alokasi dana Anda tidak dihamburkan untuk hal yang tidak mungkin, sehingga dapat merugikan Anda pada kondisi yang tidak pasti ini.

“Kadang kalau kita membelanjakan uang tanpa prioritas, nanti prioritas akan terbaikan. Prioritas itu yang wajib-wajib seperti belanja ataupun bayar listrik,” tambah dia.

Baca juga: Cemas dengan Kondisi Keuangan di Tengah Covid-19? Lakukan 5 Hal Ini

3. Hindari pengeluaran tetap berbiaya tinggi

Dengan menghindari pengeluaran tetap berbiaya tinggi tentunya akan membantu Anda dalam menghemat anggaran. Misalkan saja langganan TV kabel dengan biaya besar yang pada dasarnya tidak merupakan kebutuhan primer.

“Di saat seperti ini, Anda harus menekan pengeluaran habis-habisan, apalagi jika dirasa hal tersebut tidak diperlukan,” ungkap dia.

Namun, jika memang hal tersebut diperlukan bagi Anda yang menjalankan WFH (Bekerja Dari Rumah) maka Anda harus memprioritaskan kebutuhan kerja Anda. Terutama bagi Anda yang bekerja dengan kebutuhan internet yang tinggi.

Baca juga: 5 Strategi Menghemat Uang Selama Ramadhan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com