Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah 2 Kali Tes PCR, Budi Karya Dinyatakan Negatif Covid-19

Kompas.com - 27/04/2020, 18:44 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan negatif Covid-19 oleh pihak Rumah Sakit RSPAD Gatot Soebroto, Senin (27/4/2020).

Wakil Kepala RS Kepresidenan RSPAD Gatot Subroto Albretus Budi Sulistya mengatakan, Budi Karya Sumadi telah menjalani dua kali pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR).

Kedua hasil tes tersebut menunjukan Budi telah terbebas dari Covid-19.

"Sampai saat ini sudah dua kali pemeriksaan PCR dan dinyatakan negatif Covid-19. Artinya dari kriteria kesembuhan, beliau sudah negatif (dari Covid-19)," katanya dalam konferensi pers virtual, Senin (27/4/2020).

Baca juga: Budi Karya Sumadi: Kesembuhan Ini adalah Suatu Mukjizat bagi Saya

Budi Karya Sumadi pun mengaku sudah siap kembali bekerja setelah menjalani karantina akhir selama 14 hari.

“Alhamdulillah, Puji Syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan kembali kesehatan kepada saya,” tutur Budi.

Pria yang akrab disapa BKS itu menyampaikan rasa terima kasih kepada tim dokter yang telah bekerja keras untuk membantu kesembuhannya, serta kepada tim dokter yang setiap hari merawatnya di rumah setelah diperbolehkan keluar dari RS.

“Saya sangat berterima kasih atas kerja keras dan dedikasi tim dokter RSPAD yang merawat saya sampai sembuh, sehingga saya dapat segera kembali bekerja,” ujarnya.

Lebih lanjut Budi juga menyampaikan terima kasihnya kepada Presiden, jajaran Kabinet Kerja, mitra kerja, kolega, dan rekan-rekan media massa yang telah memberikan dukungan moril kepadanya dan keluarga.

Ia pun menyampaikan pesan penyemangat dengan mengajak seluruh masyarakat untuk tetap kuat dan bersatu menghadapi pendemi Covid-19.

Baca juga: Ingin Tetap Berinvestasi di Tengah Virus Corona? Simak Tips Ini

“Covid-19 belum ada obatnya. Untuk itu kunci pencegahan ada pada diri kita masing-masing. Tetap menjaga jarak, kurangi mobilitas dengan tetap di rumah saja. Pakai masker kalau ke luar rumah dan rajin mencuci tangan sesering mungkin,” tuturnya.

Selain itu, Budi juga ingin keberhasilannya melawan Covid-19 dapat menjadi semangat tersendiri bagi seluruh masyarakat Indonesia dalam menghadapi virus corona.

“Dan yang lebih penting lagi, kita harus selalu bersatu, saling mendukung, saling bekerja sama untuk bersama-sama melawan Covid-19,” ucapnya.

Sebagai informasi, Budi Karya Sumadi dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada tanggal 14 Maret 2020 lalu dan menjalani perawatan dan pemulihan selama 17 hari di RSPAD Gatot Subroto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Whats New
Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Whats New
Nasabah Kaya Perbankan Belum 'Tersengat' Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Nasabah Kaya Perbankan Belum "Tersengat" Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Whats New
Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Work Smart
Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Whats New
Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Whats New
Kadin Sebut Ekonomi RI Kuat Hadapi Dampak Konflik di Timur Tengah

Kadin Sebut Ekonomi RI Kuat Hadapi Dampak Konflik di Timur Tengah

Whats New
Rupiah Tembus Rp 16.100, Menko Airlangga: karena Dollar AS Menguat

Rupiah Tembus Rp 16.100, Menko Airlangga: karena Dollar AS Menguat

Whats New
IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Hijau

IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Hijau

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com